Inilah Jumlah Atlit Puslatkab KONI Bojonegoro Setelah Seleksi Post Tes

SuaraBojonegoro.com – Koni Kabupaten Bojonegoro menyelesaikan Post Test Atlet Cabang Olahraga untuk persiapan Pekan Olaharaga Porvinsi (Porprov) Tahun 2025 Minggu (22/12/24).

‘’Untuk tahap pertama sudah tuntas kita lakukan,’’ kata Wakil Ketua I KONI Kabupaten Bojonegoro Tonny Ade Irawan. Dia menjelaskan sebanyak 500 atlet lebih telah menyelesaikan Post Test tahap pertama yang dilakukan mulai Kamis sampai dengan Minggu.

Menurut dia setelah ini jumlah atlet akan di seleksi berdasarkan beberapa hal. Yang pertama lanjut dia adalah hasil Post Test kemudian potensi atlet meraih medali. ‘’Untuk Potensi Atlet berdasar medali adalah hasil di Kejuaraan provinsi atau Kejuaraan Daerah,’’ tegasnya.

Nantinya setelah post tes ini jumlah atlet Pemusatan Latihan Kabupaten akan menjadi sekitar 300 atlet dari semula 500 atlet lebih.

Baca Juga:  Dua Atlet Catur Bojonegoro Dipanggil Seleksi Kejurnas.

Sementara atlet yang hasilnya kurang bagus selama Pre dan Post test menurut Tonny akan dikembalikan kepada Cabang Olahraga. ‘’Yang rekom siapa yang lolos dan siapa yang tidak nantinya adalah cabang olahraga bersangkutan tentu dengan dasar-dasar yang jelas dan perrimbangan hasil test,’’ imbuhnya.

KONI Bojonegoro lanjut dka tambah akan menggelar Pre Test Kembali sekitar Februari mendatang. Dimana dalam pre test itu menurut dia akan dilihat hasil Latihan pada Januari dan Pebruari apakah ada peningkatan atau tidaknya. ‘’Kita lihat nanti Februari lagi,’’ katanya.

Sementarai itu Ketua KONI Kabupaten Bojonegoro Sahari menuturkan proses menuju Porprov Tahun 2025 terus dilakukan Bojonegoro. Dan Post Tes ini menurut dia merupakan bagian dari Persiapan menuju Porprov tersebut. ‘’Kita berharap hasil meraih bisa maksimal dengan persiapan awal,’’ ungkapnya.

Baca Juga:  500 Atlet Puslatcab Di Tes Fisik Bagian dari Persiapan Porprov 2025

Sahari menambahkan bahwa kondisi atlet dan perkembangannya terus dipantau. Dimana Porprov Tahun 2025 di Malang Raya sendiri direncana akan digekar Juni atau Juli mendatang. ‘’Masih ada waktu sekitar enam bulan dan akan kita maksimalkan,’’ katanya. (Red/Lis)