Jembatan di Sukosewu Putus Tali, Warga Tak Bisa Melintas

Reporter : Sasmito Anggoro

SuaraBojonegoro.com – Sebuah jembatan gantung yang menjadikan akses warga dalam kesehariannya mengalami kerusakan yaitu putus tali seling, sehingga memutuskan jalur dua Desa yaitu Desa Sukosewu menuju Desa Sidodadi, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Sabtu (25/3/2023).

Akibatnya, dari jembatan gantung yang rusak tersebut, warga harus memutar untuk melakukan transportasi Dijalur utama dua desa tersebut, adapun kerusakan ini menurut Kades Sidodadi, Doni, terjadi sejak tanggal 13 Februari 2023 lalu.

“Putus Seling jembatan sebelah kiri, sehingga warga tidak ada berani yang melintas kecuali pejalan kaki,” Ujar Kades Sidodadi.

Adapun jauhnya sepanjang sekitar 5 kilometer jika warga harus memutar untuk menuju antara dua Desa yaitu Sidodadi dan Sukosewu, Kades Juga mengaku bahwa pihaknya sudah melaporkan ke pihak Pemkab Bojonegoro atas kerusakan dan kondisi jembatan tersebut. “Saya sudah menyampaikan ke BPBD dan dinas PU,” tambahnya.

Baca Juga:  Peran FKDM dalam Memperkuat Kewaspadaan Dini Daerah

Jembatan yang dibangun pada tahun 2000 sepanjang 54 meter dengan lebar 1.5 meter ini merupakan akses warga untuk aktivitas dan juga untuk jalur anak anak sekolah, sehingga warga berharap adanya perbaikan dengan segera dari pihak Pemkab Bojonegoro dan dibangun dengan sistem cor sehingga tidak mudah rusak. (Red/SAS)