Kapolres AKBP Muhammad Ajak Pendekar Silat Tetap Komitmen Jaga Kamtibmas

Reporter: Arum Sekar

SuaraBojonegoro.com – Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad terus menyerukan kalimat ajakan terhadap para pendekar silat di Kabupaten Bojonegoro untuk tetap menjaga Kamtibmas di Kabupaten Bojonegoro guna menciptakan suasana kondusif antar insan Pencak silat dan juga di Masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh AKBP Muhammad yang juga didampingi oleh Komandan Kodim Bojonegoro Letkol Arm Arief Yudho Purwanto  dalam sambutannya saat acara Pelantikkan Pengurus Cabang PS NU Pagar Nusa Bojonegoro di Jalan Lisman Bojonegoro, “Selain Melestarikan Budaya bangsa warisan nenek moyang, pencak silat juga alat untuk menjaga NKRI, sehingga para insan Pencak silat harus mampu bersama sama masyarakat dan kepolisian untuk menjaga Kamtibmas,” paparnya, Jum’at (26/8/2022).

Baca Juga:  Atlit Pencak Silat Unigoro Raih Medali Emas Pomnas XVIII 2023

Kapolres juga menceritakan terkait perjuangan para ulama yang dulu pernah berjuang menjaga keutuhan NKRI dan Pagar Nusa merupakan pencak silat yang didirikan oleh para kiyai dan tokoh NU sebagai benteng ulama dan Bangsa.

“Semoga insan Pencak silat akan terus bergerak membangun bangsa untuk menjadikan Bangsa ini bermartabat, dan menelurkan kader kader yang berguna bagi masyarakat,” Tambah Muhammad.

Selain itu, dirinya juga berharap dengan adanya banyaknya perguruan pencak silat dan anggotanya akan mampu mencetak kader Atlit yang berprestasi dan mampu membawa nama harum daerah bahkan negara.

Bersama sama BKP (Bojonegoro Kampung Pesilat) dan IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Kabupaten Bojonegoro para pendekar Pagar Nusa juga harus menjadi  panutan masyarakat dan insan Pencak silat lainnya agar menciptakan kerukunan dan perdamaian antar insan Pencak silat.

Baca Juga:  Kapolres Bojonegoro Berikan Edukasi Lawan Pandemi, Dengan Berbagi 10.000 Masker Serentak ke Masyarakat

“Karena semua perguruan melalui ketua dan pengurusnya sudah komitmen bersama sama untuk menciptakan Kamtibmas yang kondusif di Bojonegoro, sehingga hal ini menjadikan tolak ukur kita semua dan diikuti oleh para pesilat lainnya ditingkat bawah,” Pungkas Kapolres Asal Padang ini. (Rum/Red)