Dewan Kehormatan PWI Pusat Dorong Wartawan Lakukan liputan Investigasi

SuaraBojonegoro.com – Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat mendorong seluruh wartawan melakukan investigasi reporting  atau peliputan mendalam dan menyeluruh dalam meliput kasus polisi tembak polisi di Rumah Dinas Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, karena liputan mendalam penting dilakukan agar dapat mengungkap fakta peristiwa dan duduk masalah secara terang-benderang. Senin (18/7/2022).

Hal itu disampaikan Ketua DK PWI Pusat, Ilham Bintang dalam merespons ramainya pemberitaan kasus polisi tembak polisi, yang terjadi antara ajudan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo, Bharada E dan sopir istri Irjen Ferdy, Brigadir J. Dalam kasus ini, Brigadir J tewas ditembak Bharada E.

Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI ) Pusat mendorong seluruh wartawan untuk melakukan investigative reporting (liputan investigasi) atau peliputan secara mendalam dan menyeluruh agar dapat mengungkap fakta peristiwa dan duduk perkara secara terang benderang kasus “polisi menembak polisi ” yang terjadi pada Jumat (9/7/2022) lalu di Jakarta.

Baca Juga:  Kebebasan Pers dan Ancaman BuzzeRp di Bojonegoro

Ilham Bintang setelah membahas kasus ini dengan Ketua Dewan Pers Professor Azyumardi Azra, meminta kepada wartawan melaksankan investigive reporting. Ketua DK PWI Pusat dan Ketua Dewan Pers mengingatkan wartawan agar bekerja menurut prinsip kerja jurnalistik secara profesional. Yaitu mentaati UU Pers 40/99 dan Kode Etik Jurnalistik ( KEJ).

Di dalam UU Pers itu tidak ada pembatasan bagi wartawan untuk mengumpulkan informasi sebanyak- banyak dari manapun demi mencari kebenaran. Yang penting, semua informasi melalui proses verifikasi atau cek dan ricek sebelum disiarkan. Dalam Pasal 2 butir “H” dalam KEJ, penggunaan cara-cara tertentu dapat dipertimbangkan untuk peliputan berita investigasi bagi kepentingan publik.

“Diharapkan juga, wartawan juga tetap diminta menghormati hak privasi, menghasilkan berita yang faktual dan jelas sumbernya, menghormati pengalaman traumatik narasumber dalam penyajian gambar, foto, dan suara, dan menyajikan berita secara berimbang,” Ujar Ilham Bintang.

Baca Juga:  Dinas Kominfo Pemkab Bojonegoro Kumpulkan Wartawan

Dengan peliputan secara mendalam dan menyeluruh seperti itu wartawan dapat berperan besar membantu pihak berwajib mengungkap peristiwa yang menjadi sorotan masyarakat luas. (Lis/SAS)