Warga Terdampak Banjir di TPK Mulai Mengeluh Sakit, Begini Langkah BPBD

Repoter : Ciprut Laela

SuaraBojonegoro.com – Sejumlah warga terdampak banjir di Tempat Penimbunan Kayu (TPK) di Kelurahan Sukorejo Kecamatan / Kabupaten Bojonegoro Jawa timur di hari kedua ini mulai mengeluhkan rasa sakit diantaranya gatal, kembung dan badan meriang. Jum’at (22/1/2021).

Sekretaris Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Sekdin BPBD) Bojonegoro, Zainul Ma’arif membenarkan hal tersebut, untuk itu pihaknya bersama tim gabungan dan pihak terkait terus melakukan asesmen atau penggalian data di lapangan.

“Kami terus pantau data warga yang terdampak, karena mereka ada yang sudah di evakuasi namun memilih kembali lagi lantaran harus memberi makanan ternak miliknya, dan ada yang mau di evakuasi kembali dan ada yang memilih bertahan kembali,”Ujarnya.

Baca Juga:  Pasca Tanggul Jebol, Pemkab Bojonegoro Segera Buat Pintu Pengendalian Banjir

Zainul Ma’arif menyebutkan, data saat ini, ada sebanyak 8 warga mengeluhkan sakit dan sudah di evakuasi dan yang masih bertahan di rumahnya ada sebanyak 22 Orang dan saat ini pihaknya berusaha mengajak mereka untuk mau di evakuasi agar dapat penanganan yang lebih baik.

“Kami bersama Tim SAR lainnya terus stand by di Gedung Olahraga (GOR) Sukorejo untuk terus siaga dan terus melakukan patroli ke sekitaran rumah warga khusunya yang masih memilih bertahan agar kondisi mereka bisa terus terpantau.”Tuturnya. (Prut/Red)