Tenggak Miras, Dua Cewek Punk Diamankan Satpol PP

Reporter : Bima Rahmat 

suarabojonegoro.com–  Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bojonegoro yang sedang melaksanakan giat Patroli rutin malam ini berhasil mengamankan dua anak Punk yang sedang asik berpesta miras di kawasan stadion Letjen H Soedirman Kecamatan Bojonegoro Kabupaten Bojonegoro.

Dari data yang dihimpun media suarabojonegoro.com ke dua anak punk tersebut berasal dari Desa Ngablak Kecamatan Dander dan Desa Tapelan Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro.                            
“Kedua anak tersebut kita amankan saat sedang berpesta miras di kawasan Stadion beserta teman laki-lakinya yang berhasil melarikan diri”, kata Benny Subiakto S. STP, Kasi Linmas Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bojonegoro.

Selanjutnya guna kepentingan pendataan serta pembinaan kedua gadis yang masih duduk dibangku Sekolah Kelas delapan tersebut dibawa ke Kantor Satpol PP Bojonegoro Jalan Mastumampel Kecamatan Bojonegoro Kabupaten Bojonegoro.
 
“Dikarenakan keduanya masih dibawah umur kita pangilkan kedua orang tuanya”, ujar Pria yang baru menyelesaikan Diklat Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) ini.

Sementara itu Ibu dari salah satu anak tersebut kepada media ini menuturkan bahwa, anak gadisnya mulai ikut pergaulan anak punk semenenjak lulus dari Sekolah Dasar (SD). Ibu enam orang anak ini menjelaskan bahwa anak gadisnya tersebut juga sering dijemput di malam hari untuk nogkrong-nogkrong yang tidak jelas.

“Kalau malam sering dijemput mas, dan saya sudah capek beri nasihat”, katanya.

Ia juga menuturkan jika anaknya tersebut juga pernah satu minggu tidak pulang, setelah dicari anaknya tersebut telah berada di Kota Mojokerto bersama teman-teman anak punk lainnya.

“Pernah juga mas satu minggu tidak pulang dan ternyata berada di Mojokerto bersama anak punk”, imbuhnya.

Ibu anak Punk ini, mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Satpol PP Bojonegoro yang telah mengamankan Putrinya tersebut. Dan berharap agar kedepannya Putrinya tersebut dapat berubah serta tidak terjerumus pergaulan anak punk yang selama ini dikenal negatip.

“Terima kasih saya ucapkan pada bapak-bapak Satpol PP, semoga dengan ini anak saya jadi jera dan tidak mengulangi perbuatannya”, pungkasnya. (Bim/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *