Reporter : Sasmito
SuaraBojonegoro.com – Air yang berasal dari Saluran PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Bojonegoro sejak dua hari kemarin dikeluhkan oleh Warga Ngroworejo RT. 13 Kelurahan Ngrowo, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro, pasalnya air yang seharusnya digunakan untuk keperluan sehari hari bewarna Kuning, Kamis (5/13/19).
Dengan kondisi air yang berwarna kuning melalui saluran dari PDAM ini membuat warga resah dan cemas serta enggan menggunakan air tersebut, pasalnya untui menggunakan masak atau mencuci mereka merasa khawatir jika airnya tidak bersih.
“Sejak dua hari kami tidak bisa menggunakan air PDAM ya karena kotor,” Kata Siska salah satu warga Kelurahan Ngrowo.
Dikatakan pula bahwa untuk keperluan air guna memasak dan mencuci serta mandi dirinya terpaksa harus membeli air mineral galon, namun kaalu tidak segera bersih maka warga mengaku merugi, karena harus beli air mineral galon.
“Ya terpaksa beli mau bagaimana lagi, harus pihak PDAM segera memperbaiki jika ada kerusakan atau hal lain yang menyebabkan air kotor berwarna kuning ini,” Tambahnya.
Disampaikan warga yang lain, Budiono yang juga resah dengan kondisi air berwarna kuning dan tidak bisa digunakan untuk keperluan sehari hari. “Jadi hal semacam ini harus ada oerhatian karena sumber kehidupan kalau yang tidak mampu beli air bagaimana untui memasak,” Terangnya.
Sementara itu Joko.pihak Humas PDAM Bojonegoro ketika di konfirmasi melalui akun Wathsappnya tidak ada jawaban. (Sas/Red)
Sementara itu menurut Humas PDAM Bojonegoro, bahwa berubahnya warna air PDAM menjadi kuning dijarenakan adanya pembuangan limbah, di Sungai Begawan Solo yang berwarna hitam pekat dan berdampak bagi air PDAM.
“Karena ada pengaruh pembuangan limbah dari Jawa Tengah, namun kini sudah mulai membaik dan pihak PDAM terus melakukan penanganan,” Kata Joko. (Sas/Red)