Warisan Seni Budaya Mampu Jalin Kebersamaan Untuk Pembangunan

Kontributor : Sari.W

SuaraBojonegoro.com – Untuk meningkat sebuah pembangunan dalam masyarakat sangat diperlukan adanya persatuan masyarakat, sehingga jika kebersamaan tercipta maka pembangunan dalam suatu daerah akan berjalan lancar, serta investor akan bisa bekerja nyaman untuk memberikan kontribusi kepada Daerah.

Tidak hanya itu, budaya bangsa melalui kesenian yang diwariskan leluhur kepada masyarakat, harus tetap dijaga, karena Budaya dan kesenian mampu memberikan rasa kebersamaan, dalam sebuah perbedaan dimasyarakat, hal ini disampaikan oleh Mochlasin Afan, Anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro Terpilih untuk dua periode ini, Selasa (27/8/19).

Salah satunya adalah Melalui Seni Budaya tayub yang sering digelar oleh masyarakat Bojonegoro dapat juga sebagai sarana berkonunikasi dan berinteraksi melakukan penyerapan serta mendengarkan aspirasi dan keinginan masyarakat Desa, untuk menjadi bahan pemikiran dalam menentukan rekomendasi pembangunan Bojonegoro.

Baca Juga:  Kesenian Ketoprak Hangatkan Masyarakat Ditengah Era Kekinian

“Salah satunya adalah Budaya Seni yang juga mulai banyak ditinggalkan, ini juga pekerjaan rumah bagi kita, agar budaya tradisional tidak tenggelam,” Jelas pria yang juga Sekretaris Partai Demokrat Kabupaten Bojonegoro ini.

Sebagai wakil rakyat, merupakan suatu bagian dari tugas untuk mempertahankan dan juga melestarikan budaya tradisional, serta mengangkat potensi budaya lokal untuk meningkatkan Destinasi pariwisata di Bojonegoro yang juga sedang geliat geliatnya berkembang.

“Melalui hiburan dan juga seni tradisional, maka potensi seni  budaya akan dapat terangkat ketika kita terus mau melestarikan dan terus memperkenalkan kepada khalayak,” Tutur Mochlasin Afan.

Selain Tayub, saat ini juga berkembang seni jaranan di Bojonegoro, juga seni tradisional oklik yang mulai merambah diberbagai wilayah di Kabupaten Bojonegoro, hal ini akan menambah kekayaan budaya di Bojonegoro, serta bisa menjadi bagian dari spirit untuk terus memberikan peluang bagi masyarakat mengembangkan seni budaya di Bojonegoro.

Baca Juga:  Generasi Z dan Millenial Turut Lestarikan Seni Ludruk Melalui Sanggar Abdi Dalem Sugihwaras Bojonegoro

“Semua harus bermanfaat guna peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dalam bidang seni, dan pemerintah harus peduli dan memberikan sarana prasarana guna pengembangannya dengan berbagai cara seperti lomba, festival dan lainnya,” Tambah Mochlasin Afan.

Dia juga menambahkan bahwa setiap budaya mengandung makna dan arti bagi masyarakat, sehingga tidak hanya memaknai sebagai sarana hiburan saja akan tetapi banyak filosofi dan pelajaran didalam budaya tersebut. (AR/Lis)