suarabojonegoro.com – Naas nasib M. Abdul Rozag saat mencuci daging qurban di Lokasi tambangan 3 Kelurahan Jetak Bojonegoro, menuju Desa Tulungrejo, Kecamatan Trucuk. Korban yang beralamat di Desa Bangilan, Kecamatan Kapas ini adalah siswa kelas XI Madarasa Aliyah Abu Dzarin. Jum’at (1/9/17).
Dari data yang dihimpun suarabojonegoro.com, bahwa korban ini sebelumnya berpamitan kepada temannya untuk menyuci daging qurban bersama enam temannya yang lain di Sungai Begawan Solo.
ketua OSIS MA Abu Dzarrin, M Rizki Dedi Saputra menjelaskan bahwa memang daging qurban sebelum dibagikan ada bagian yang di cuci, “Biasanya dicuci disungai tapi karena tak ada air sehingga dibawa ke Sungai Begawan Solo,” Katanya.
Awalnya, menurut warga korban ini sedang menyuci daging di perairan sungai bersama dua temannya, dan dua menunggu, diatas, namun saat korban ini bermaksud menolong temannya yang dagingnya hanyut, korban malah tenggelam.
“Ada daging yang hanyut, kemudian oleh teman korban mau diambil, namun kemudiam di tolong oleh Korban, dan korban malah tenggelam,” Kata Warga Setempat yang berada dilokasi kejadian.
Warga setempat yang mengetahui kejadian tersebut langsung melakukan pencarian dilokasi bersama tIm SAR BPBD Bojonegoro dengan menggunakan perahu karet.
Sementara itu teman korban yang selamat masih dimintai keterangan Polisi untuk mengetahui kronologi kejadian tenggelamnya korban. (Ang*)
