Dandim: Presiden Batal Kunjungi Bojonegoro

Reporter : Bima Rahmat

suarabojonegoro.com – Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf M. Herry Subagyo menegaskan bahwa, Presiden Republik Indonesia yang semestinya akan melaksanakan kunjungan kerjanya pada tanggal 25 September 2017 di gas Jambaran Tiung Biru, Kabupaten Bojonegoro, dipastikan batal. Minggu (24/09/17).

Hal ini disampaiakan oleh Dandim 0813, Letkol Inf M. Herry Subagyo, bahwa kedatangan rencana kedatangan orang nomor satu di Republik Indonesia tersebut adalah untuk melakukan peletakan batu pertama proyek Engineering Procurement and Construction Gas Processing Facilities (EPC-GPF) yang di operatori Pertamina EP Cepu (PEPC).

“Kedatangan Presiden dibatalkan, hanya Menteri ESDM saja,” katanya.

Dirinya menyatakan bahwa tidak mengetahui dengan pasti terkait batalnya kunjungan Presiden tersebut.

“Menteri ESDM Ignasius Jonan yang akan mewakili Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama”, ujarnya.
                             
Adapun rundown atau sudunan acara kedatangan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) antara lain pukul 08.50 Wib diawali perjalanan dari Bandara Juanda, Surabaya ke Bojonegoro bersama Kepala SKK Migas, Dirut PLN, Dirut PGN, Dirut Pertamina, Dirut Hulu Pertamina, Kepala BPH Migas.

Pukul 09.00 Wib perjalanan dari EPC 5, Blok Cepu menuju J-TB, pukul 10.00 Wib prosesi penandatanganan perjanjian jual beli gas (PJBG), dilanjutkan peletakan batu pertama proyek J-TB.

Setelah itu pukul 13.00 Wib take off menuju Bandara Juanda Surabaya dari EPC 5, Lapangan Banyuurip, Blok Cepu. (Bim/red).

Foto: elshinta.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *