Reporter: Arum Sekar
SuaraBojonegoro.com – Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kembali melakukan Rapid Test, kali ini dilakukan terhadap para pedagang sayur dan pedagang rengkek di pasar Banjarejo yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan(Dinkes) Kabupaten Bojonegoro. Yang bersamaan dengan Rapud Tes di Pasar dander. Sabtu (9/5/2020).
Dalam kegiatan pengamanan Rapid Test ini, Polres Bojonegoro menerjunkan personil sebanyak 20 personil dan di bantu dari instansi terkait yakni Sat Pol PP, Dishub, BPBD dan Dinas Kesehatan(Dinkes) Kabupaten Bojonegoro. Di pimpin langsung oleh Kabag Ops, Kompol Dani Rinawan turut hadir juga Sekretaris Daerah(Sekda) Bojonegoro, Dra Nurul Azizah dan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, dr. Ani Pujiningrum.
Kompol Dani Rinawan, menyampaikan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bojonegoro kembali melakukan Rapid Test terhadap para pedagang sayur dan pedagang rengkek dengan di ambil sample darah. Dalam kegiatan Rapid Test ini kita kawal dengan melibatkan 20 personil Polres Bojonegoro dan di bantu dari Sat Pol PP, Dishub, BPBD dan Dinkes. Rencana awal untuk Rapid Test di pasar Banjarejo namun setelah kita tunggu ternyata para pedagang hanya sedikit, selanjutnya kita ahlihkan ke pasar Dander.
“Rencana awal Rapid Test terhadap para pedagang sayur dan pedagang rengkek di pasar Banjarejo. Kita tunggu sepi akhirnya dialihkan ke pasar Dander. Pasar merupakan klaster yang rentan penyebaran virus, maka Dinkes melakukan rapid test kembali terhadap para pedagang,” kata Kabag Ops Polres Bojonegoro.
Di tempat yang sama, menurut Sekda Bojonegoro, Nurul Azizah, mengatakan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kembali melakukan Rapid Test terhadap para pedagang sayur dan pedagang rengkek. Rencana awal di pasar Banjarejo untuk yang Rapid Test hanya sedikit dan banyak yang menghindar maka kita alihkan ke pasar Dander. Di pasar Dander saat antusias para pedagangnya baik pedagang sayur, rengkek atau pedagang lainnya untuk melakukan Rapid Test. Para pedagang sangat sadar apa kegunaan Rapid Test.
“Dengan adanya Rapid Test sebagai deteksi dini dalam penanganan Covid-19 ini. Kegiatan ini tetap berkelanjutan sesuai jadwal dari Dinas Kesehatan,” tandas Nurul Aziziah.
Sementara itu menurut, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, dr. Ani Pujiningrum menyampaikan untuk para pedagang baik pedagang sayur, rengkek dan pedagang lainnya, yang kita Rapid Test total keseluruhan 300, yang terbagi di dua pasar yakni pasar Banjarejo 99 orang dan pasar Dander 201 orang.
“Semoga tidak bertambah lagi. Tetap memperhatikan physical distancing dan social distancing serta pola hidup sehat dan bersih,” harapnya. (Lis/Sas)