SuaraBojonegoro.com – Munculnya surat pernyataan dukungan dari Ketua PAC Se Kabupaten Bojonegoro mengerucut terhadap satu nama yaitu Witono, yang juga saat ini masih menjabat ketua MPC (Majlis Pimpinan Cabang) Pemuda Pancasila Kabupaten Bojonegoro.
Seperti yang disampaikan oleh Ketua Panitia Muscab (Musyawarah Cabang) MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Bojonegoro, Huri bahwa surat dukungan dari 25 PAC sudah berada di tangannya, kecuali 3 PAC diantaranya adalah PAac Margomulyo, Ngraho, dan Malo, karena masih ada proses pergantian pengurus PAC.
“Kita berharap dalam muscab yang juga pemilihan ketua MPC Pemuda Pancasila dilaksanakan secara demokrasi dan berharap bisa berlangsung dengan baik yaitu musyawarah dengan mufakat,” Ujarnya, Rabu (13/9/2023).
Dijelaskan juga oleh Huri, bahwa musyawarah ini diharapkan juga bisa mampu sebagai sarana demokrasi ditubuh Pemuda Pancasila MPC Bojonegoro, yang nantinya dapat menelurkan pemimpin sesuai harapan semua PAC yang ada di Bojonegoro.
“Nanti akan kita sampaikan dalam sidang Pleno bahwa pernyataan dari PAC PAC yang sudah mengerucut satu nama yaitu Witono.
Rencana kegiatan Muscab Pemuda Pancasila Bojonegoro akan dilaksanakan pada tanggal 16 September 2023.
Witono merupakan ketua Pemuda Pancasila MPC Bojonegoro yang sudha menjabat sebagai Ketua periode 2019 – 2023, dan saat ini kembali direkomendasi oleh 25 PAC Se Kabupaten Bojonegoro untuk menjadi ketua Pemuda Pancasila periode 2023 – 2027.
Dengan adanya rekomendasi dan surat pernyataan dukungan dari ke 25 PAC Pemuda Pancasila Kabupaten Bojonegoro ini, Witono yang juga kades Kumpulrejo mengaku siap jika dirinya dicalonkan kembali sebagai ketua.
“Karena merupakan amanat dari teman teman saya siap untuk menjadi Ketua PP kembali dan akan menjalankan tugas dan fungsi sebagai Ketua Pemuda Pancasila,” terang Witono.
Menurutnya menjadi ketua dan pengurus Ormas Pemuda Pancasila ini merupakan tempat untuk mengabdikan diri sebagai masyarakat guna membawa kepentingan masyarakat untuk mendapatkan kemuliaan dan kesejahteraan selaku warga Negara Indonesia, dan PP sesuai dengan tupoksinya akan membantu kepentingan masyarakat. (Sas/Red)
