Reporter : Arum Sekar
SuaraBojonegoro.com – Hari ini ada dua Untuk status positif terkonfirmasi hari ini dinyatakan sembuh sebanyak 2 orang setelah hasil SWAB negatif, di Gondang 1 orang dan Bojonegoro 1 orang. Seperti yang tertera di data update sebaran Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro Per-Tanggal 19 Mei 2020 Jam 18.00 WIB.
Dijelaskan oleh Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bojonegoro, Masirin bahwa ada penambahan baru sebanyak 2 orang, di Bojonegoro 1 orang dan Dander 1 orang (Peningkatan status dari OTG).
“Sehingga jumlah positif terkonfirmasi hari ini tetap sebanyak 30 orang,” Tutur Masirin.
Adapun Jumlah positif terkonfirmasi kumulatif sebanyak 37 orang, meliputi yang dirawat 30 orang, meninggal dunia 5 orang dan Sembuh 2 orang.
Pada status PDP, penambahan baru maupun yang selesai dalam pengawasan nihil.
Sehingga PDP ini adalah tetap sebanyak 7 orang. Status PDP kumulatif sebanyak 13 orang, 7 orang dalam pengawasan, 2 orang selesai dalam pengawasan dan meninggal dunia 4 orang.
Untuk status ODP hari ini tidak ada penambahan baru. Sedangkan yang selesai dalam pemantauan sebanyak 2 orang di Kapas 1 orang dan Kasiman 1 orang. Sehingga jumlah ODP pada hari ini adalah sebanyak 28 orang.
“ODP keseluruhan secara kumulatif sebanyak 226 orang, meliputi dipantau 28 orang, selesai pemantauan 196 orang dan meninggal dunia 2 orang,” Jelas Masirin.
Untuk status ODR sebanyak 40.310 orang dan OTG sebanyak 364 orang. Untuk Informasi tentang data sebaran, wilayah kecamatan dan desa terjangkit lebih lengkap dapat dilihat di website http://lawancorona.bojonegorokab.go.id.
Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah menyampaikan kepada masyarakat agar tidak panik dan tetap menjaga kesehatan dan juga kebersihan diri dan lingkungan masyarakat agar terhindar dari sebaran covid 19.
“Kami selalu himbau kepada masyarakat agar tetap menjaga jarak antar warga, tidak bergerombol, tidak keluar rumah jika tidak penting, tidak mudik dan menggunakan masker untuk mencegah sebaran Covid 19,” Tutur Bupati Anna.
Bersama Tim Gugus Covid 19, Pemkab Bojonegoro akan terus memaksimalkan dalam rangka pemutusan rantai sebaran Covid 19 ini, sehingga masyarakat bisa terhindar dan dibutuhkan kerja sama dengan masyarakat agar meningkatkan kesadaran guna memerangi viris yang meresahkan masyarakat ini. (Rum/Sas*)