Reporter : Arum Sekar
SuaraBojonegoro.com – Operasi Yustisi untuk penegakkan Hukum protokol kesehatan yang dilakukan oleh Petugas Gabungan dilakukan di berbagai wilayah dan kabupaten untuk menerapkan Peraturan Daerah nomor 54 tahun 2020 dan juga instruksi presiden nomor 6 tahun 2020 tentang protokol kesehatan untuk mencegah dan mengendalikan Covid 19 di Jawa Timur.
Wakil Ketua DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Bojonegoro, Mitro’atin, menyampaikan kepada masyarakat bahwa dalam pelaksanaan operasi Yustisi yang dilakukan oleh aparat penegak hukum ini selayaknya dijadikan peringatan bagi diri sendiri, untuk tetap menjaga kesehatan dari sebaran Covid 19 yang saat ini masih ada.
“Jangan karena ada operasi masker, masyarakat jadi takut kena tilang atau denda, tapi harusnya masyarakat menyadari pentingnya kesehatan bagi diri sendiri,” Kata Mitroatin.
Perempuan yang juga ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bojonegoro ini juga mengingatkan bahwa Masker sangat penting guna mencegah sebaran Covid 19, dan juga virus yang lain, sehingga pentingnya menggunakan masker adalah untuk kebaikan diri sendiri, dan bermanfaat bagi orang lain di sekitar kita.
Karena menurut Perempuan Yang kedua kalinya terpilih menjadi ketua DPD partai Golkar Bojonegoro ini, bahwa terkait penggunaan masker masyarakat rata rata takut terkena denda, bukan karena kesadaran akan menjaga kesehatan, namun Mitroatin sangat mendukung adanya penegakkan hukum bagi pelanggar kesehatan agar kesadaran diri masyarakat terkait protokol kesehatan juga meningkat.
“Partai Golkar sangat mendukung penuh pergub dan juga intruksi presiden agar masyarakat kita terhindar dari sebaran Covid 19,” Tutur Mitroatin.
Tapi juga ditambahkan oleh Mitroatin, bahwa ada Petugas Operasi Yustisi atau tidak masyarakat harus menerapkan protokol kesehatan untuk melindungi diri dan masyarakat sekitar. Tetap melakukan 3 M menggunakan Masker, Mencuci tangan dan menjaga jarak.
“Mari kita meningkatkan kesadaran diri untuk tetap menjaga kesehatan, dan mari terus kita mulai dari sekarang,” Pesan Perempuan yang pernah mencalonkan Wakil Bupati Bojonegoro ini. (Rum/SAS)