SuaraBojonegoro.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bojonegoro menggelar pelatihan penangganan pertama gawat darurat (PPGD), Tindakan Pertama tempat Kejadian Perkara (TPTKP) dan Standard Operasional Prosedur (SOP) Tabrak Lari, yang bertempat di kantor Satlantas Polres Bojonegoro, jalan Imam Bonjol – Bojonegoro, Kamis(12/11/2020).
Kegiatan pelatihan ini di pimpin oleh Kasat Lantas Polres Bojonegoro, AKP Heru Sudjio Budi Santoso, SH serta diikuti para perwira Satlantas, personil Satlantas dan personil Polsek jajaran.
Kasat Lantas Polres Bojonegoro, mengatakan kegiatan ini dilatarbelakangi beberapa kecelakaan yang sering terjadi yang membutuhkan penanganan awal. Agar tidak terjadi fatalitas di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan para personil serta mengukur ketrampilan personil di lapangan saat menangani laka lantas.
“Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pembelajaran kepada personil yang selalu berada di lapangan pada saat terjadi suatu keadaan darurat pada warga masyarakat,” kata Kasatlantas Polres Bojonegoro, AKP Heru Sudjio Budi Santoso, kepada awak media ini saat ditemui di Satlantas.
Hal itu dilakukan demi meningkatkan kemampuan personil Satlantas dan Polsek jajaran Polres Bojonegoro, dalam menangani pertolongan pertama pada keadaan darurat ketika terjadi kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polres Bojonegoro, yang mengakibatkan korban luka sehingga harus mendapat penanganan awal supaya tidak terjadi fatalitas di TKP.
Tak hanya anggota Satlantas, pelatihan itu juga untuk personil Polsek jajaran Polres Bojonegoro. Hal itu supaya mengerti dan mengetahui bagaimana cara memberikan pertolongan pertama pada gawat darurat terhadap korban kecelakaan lalulintas ataupun situasi situasi gawat darurat lainnya yang terjadi.
“Pemateri kegiatan, untuk Penangan Pertama Gawat Darurat disampaikan oleh Tim PPGD STIKes Insan Cendekia Husada (STIKes ICsada) Bojonegoro, Materi tentang TPTKP disampaikan oleh Tim Laka Polres Bojonegoro,” terang AKP Heru Sudjio.
AKP Heru Sudjio Budi Santoso berharap, kegiatan semacam ini, personil baik dari Satlantas maupun personil Polsek jajaran sudah siap bila ada suatu kejadian kecelakaan ataupun gawat darurat lainnya yang mengakibatkan luka berat. Personil mampu untuk melakukan penanganan awal.
“Jadi apabila terjadi peristiwa bisa mengurangi resiko fatalitas terhadap korban kecelakaan ataupun korban gawat darurat lainnya.” Pungkas Kasat Lantas.
Latihan tersebut diakhiri dengan penyerahan kelengkapan TPTKP Laka Lantas kepada para peserta. (Lis/Red)