Reporter: Putut Sugiharto
SuaraBojonegoro.com – Proyek BKKD (Bantuan Keuangan Khusus Desa) dari Anggaran P APBD Tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Bojonegoro masih saja menjadi sorotan warga masyarakat.
Proyek dengan anggaran Rp 1.225.070.000.00 untuk pembangunan jalan rigid beton di desa Mojorejo, Kecanatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro ini menjadi perhatian warga sekitar karena mulai adanya keretakan.
Har (47) Warga RT 05/03 peteni yang kebetulan melintas ketika di wawancara awak media, Senin 15/08/2022, menyampaikan keretakan terjadi pada jalan rigid beton yang dibangun dengan anggaran BKKD ini sudah lama, “saya tidak tahu retaknya karena apa,” katanya.
Sementara Kepala Desa Mojorejo, Kecamatan Ngraho, Sutikno ketika diwawancara awak media via WhatsApp menyebutkan bahwa retak-retak pada jalan rigid beton tersebut di karenakan faktor alam, dan tentunya akan segera di perbaiki oleh rekanan, “retak karena faktor alam, dan akan diperbaiki oleh rekanan nantinya,” Jawab Kades.
Namun ketika di tanya siapa rekanan yang mengerjakan proyek tersebut, karena nama rekanan tidak tertuang didalam papan informasi, Sutikno kembali menjawab jika rekanan hanya pengadaan material, dan ketika di tanya lagi berarti proyek tersebut di kerjakan pihak Timlak sendiri, Sutikno tidak menjawab. (Put/Red)