Reporter : Sasmito Anggoro
SuaraBojonegoro.com – Dua Anggota TNI AL, yang menjadi ABK (Anak Buah Kapal) KRI Nanggala-402 yang tenggelam dan hilang di perairan Bali setelah melakukan kegiatan latihan Uji Coba Penembakan Torpedo pada Rabu 21 April 2021, adalah warga Bojonegoro, Diantaranya adalah Kopda Mes Khoirul Faizin, yang beralamatkan di Desa Ngraseh, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro dan Serda Saa Setyo Wawan, beralamat di Dusun Brabo, Desa Sukorejo, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, Jawa Timur.
Hingga saat ini keluarga Kedua TNI AL yang saat ini belum ditemukan bersama Kapal Selam KRI Nanggala-402, yang berangkat Dari Surabaya menuju Perairan Bali dan sedang melakukan latihan Uji Coba senjata di sana.
Berita Sebelumnya : https://suarabojonegoro.com/news/2021/04/25/selain-kopda-khoirul-faizin-ada-lagi-serda-setyo-wawan-juga-abk-kri-nanggala-dari-bojonegoro
Kopda Mes Khoirul Faizin Memiliki Seorang Istri bernama Alifatuz Zuhria (35), istri Khoirul dan memiliki tiga anak yakni Friska (10), gina (8) dan Altof (3).
Sementara Serda Saa Setyo Wawan memiliki seorang istri bernama Melinda Dwi Indah (31) dan dua anak bernama Arganta Yudha Pratama (7) dan Aurel Putri (4).
“Kami berharap agar segera ada kabar yang lebih baik dan selamat semua anggota Kru Nanggala-402,” Harap Istri Serda Setyo Wawan.
Hal ini juga disampaikan sebagian besar warga Bojonegoro yang berharap agar Seluruh ke53 kru ABK KRI Nanggala Bisa selamat dan segera bisa dievakuasi. (SAS/Red)
