Kegiatan Khitanan Massal dan Santunan Anak Yatim Bareng BPR Bojonegoro

Reporter : Lina Nur Hidayah

SuaraBojonegoro.com – Dalam rangka menyambut bulan Syawal 1446 Hijriah
sekaligus serangkaian Hari Ulang tahun (HUT) PDAM bertempat di Gor Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro dilaksanakan khitanan massal dan santunan anak yatim. Kegiatan yang oleh diselenggarakan oleh PDAM (tirta buana Bojonegoro) kolaburasi dengan
PD. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Bank Daerah Bojonegoro dan PT Asri Dharma Sejahtera serta Pemkab Bojonegoro ini disambut antusias oleh masyarakat dan diikuti sebanyak 50 peserta sunat massal. Sabtu (12/04/2025).

Direktur PD.BPR Bank Daerah Bojonegoro Sutarmini mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur dan sekaligus peringatan HUT PDAM yang bertepatan dengan bulan Syawal 1446 hijriah dan diharapkan kegiatan ini dapat memberikan pelayanan khitan kepada anak-anak secara baik dan sehat.

Baca Juga:  Syukuran Pencapaian Kerja BPR Bojonegoro, Gelar Khitanan Massal Dengan Dua Metode Tanpa Tarak

“Kegiatan khitanan massal diikuti 50 peserta dan dilanjutkan dengan santunan anak yatim dengan metode laser dengan proses khitan yang cepat sembuh, ” Terangnya.

Kegiatan sunat massal ini juga mendapat respon baik dari para peserta dan orang tua, seperti yang dikatakan Agus salah satu orang tua peserta, menurutnya kegiatan tersebut dapat membantu warga yang tidak mampu dalam memperoleh pelayanan khitan secara baik.

“Sangat senang dengan adanya sunnat massal dapat membantu masyarakat kurang mampu,dan harapannya semoga acara seperti ini terus diadakan, ” Kata Agus salah satu orang tua dari peserta khitan.

Selain itu, hal yang serupa juga dikatakan oleh Adib (12) salah satu peserta Khitan massal bahwa sangat senang mengikuti khitan disini, selain tidak ada rasa takut juga banyak teman yang daftar.

Baca Juga:  Syukuran Pencapaian Kerja BPR Bojonegoro, Gelar Khitanan Massal Dengan Dua Metode Tanpa Tarak

“Saya nggak takut biasa aja dan senang saja, ” Kata Adib Peserta sunnat.

Kegiatan yang kali pertama dilaksanakan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat serta dapat meringankan beban bagi warga yang kurang mampu Khususnya di Kabupaten Bojonegoro. (Lin/red)