SuaraBojonegoro.com – Untuk memberikan fasilitas para pedagang yang ada di Desa Ngrancang dan Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, pada kegiatan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke 110, melalui Dinas Perdagangan, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro meluncurkan Program KPP (Kartu Pedagang Produktif).
Bertempat di Balai Desa Ngrancang, Petugas dari Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Pemkab Bojonegoro yang hadir dalam kegiatan peluncuran sekaligus sosialisasi KPP ini, menyampaikan bahwa KPP sendiri merupakan salah satu cara Pemkab Bojonegoro dan Kodim 0813 Bojonegoro untuk memfasilitasi para pedagang.
Kepala Dinas Perdagangan Pemkab Bojonegoro, Welly Fitrama, bahwa dengan adanya program TMMD ke- 110 Kodim 0813 Bojonegoro diharapkan masyarakat desa sasaran ini mendapatkan Kartu Pedagang Produktif.
“Tak hanya itu, para pedagang juga mendapat pelatihan kewirausahaan, kemudahan akses kemitraan, kemudahan pelayanan perijinan usaha, kemudahan mendapatkan sertifikasi produk dan fasilitas hak paten,” ungkap Welly Fitrama, Sabtu (6/3/2021).
Diharapkan dengan adanya pelatihan akan mampu memberikan manfaat bagi para pedagang dan juga para pengusaha kecil menengah di dua desa yang ditempati program TMMD.
Mendapatkan pelatihan dan juga sosialisasi terkait usaha serta adanya kartu Pedagang Produktif, beberapa pedagang yang hadir bisa mendapatkan pengetahuan baru seputar dagang dan usaha untuk lebih berkembang lagi.
Sumarni (46) salah satu pengusaha dagang di Di Ngrancang, berharap semoga KPP ini dapat meringankan beban pedagang baik dari sisi permodalan maupun perizinan dan pengembangan usaha.
“Saya dan kawan kawan merasa mendapatkan ilmu baru dalam bidang usaha dagang dan kami sampaikan terima kasih kepada Satgas TMMD ke 110 yang telah mendatangkan program KPP tersebut,” pungkasnya.
Acara peluncuran dan sosialisasi oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian ini dihadiri oleh 50 pedagang, Pemerintah Desa, serta anggota Satgas TMMD ke- 110 dengan tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid 19. (Lis/Red)
