SUARABOJONEGORO.COM – Arus mudik lebaran 1439 H, hingga H-1 malam ini terpantau masih terkendali dengan didominasi pada kendaraan roda dua yang masuk pada wilayah Kabupaten Bojonegoro, serta diperkirakan kendaraan sudah mulai masuk di wilayah Kabupaten Bojonegoro, hal ini dikarenakan Kabupaten Bojonegoro mengalami kepadapatan sejak H-2 menjelang Idul Fitri. Kamis (14/06/18).
Hal ini disampaiakan oleh, Kasat Lantas Polres Bojonegoro, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Aristianto, saat di konfirmasi dirinya menyatakan bahwa di Kabupaten Bojonegoro, terdapat beberapa titik yang menjadi rawan kemacetan diantaranya adalah pasar tumpah diantaranya pasar Sumberejo, dan pasar Baureno.
“Untuk pasar tersebut itu yang perlu kita antisipasi, karena tidak menuntut kemungkinan H plus para pemudik ke pusat perbelanjaan,” katanya.
Berdasarkan data, lanjut Kasat Lantas bahwa sampai saat ini tercatat ada 228 ribu kendaraan roda dua yang masuk di Kabupaten Bojonegoro, dan untuk roda empat terdapat kurang lebih 1.000 kendaraan. Sedangkan untuk laka lantas terdapat enam kasus.
“Sampai saat ini ada enam laka lantas dan satu korban jiwa, untuk saat ini arus lalin sudah mengalami penurunan” ujarnya.
Melalui media suarabojonegoro.com ini dirinya menghimbau kepada para pemudik untuk memanfaatkan res area yang telah disediakan baik pos keamanan, dan pos pelayanan.
“Jangan memaksakan dalam berkendara,” pungkasnya. (Bim/red).
Reporter : Bima Rahmat