suarabojonegoro.com – Terkait dengan adanya dugaan pelayanan RSUD Sosrodoro Djatikoesomo Kabupaten Bojonegoro, yang dinilai mengecewakan bagi salah satu pasien pada hari Sabtu (26/08/17). Hal tersebut mendapatkan tanggapan dari anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro, Choirul Anam. Politisi dari Faraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menyatakan akan menindak lanjuti terkait hal tersebut, dirinya menegaskan akan secepatnya memanggil pihak RSUD Sosodoro Djatikoesomo. Minggu (26/08/17).
“Secepatnya Komisi C akan segera memanggil mereka, karena memang saat ini banyak sekali aduan dari masyarakat, dan kita akan
klarifikasi, benar atau tidak. Kalau memang itu benar seperti yang diadukan oleh masyarakat kita akan memberikan teguran keras”, katanya.
Namun demikian dirinya menyatakan bahwa terkadang aduan dari masyarakat tersebut tidak semuanya benar. Dirnya berharap seluruh pasien harus mendapatkan pelayanan yang maksimal dan baik.
“Suatu contoh, pasien yang datang harus disambut. Tidak boleh keluarganya membawa sendiri, apalagi bagi mereka yang kondisinya darurat atau emergency. Itu yang akan kita klarifikasi”, tegasnya.
Choirul Anam mengapresiasi terkait dengan fasilitas yang ada di RSUD Sosodoro Djatikoesomo yang kini mulai bagus serta beberapa tempat yang pelayanannya patut untuk diapresiasi.
Berita Sebelumnya: www.suarabojonegoro.com/2017/08/keluarga-pasien-kecewa-dengan-pelayanan.html
“Untuk fasilitas kita patut apresiasi serta beberapa tempat yang memiliki pelayanan yang sudah bagus. Namun demikian terkai hal ini kita akan tetap mengklarifikasi. Kita akan buktikan nanti melalui CCTV”, pungkasnya.
Sementara itu dr Thomas Djaja selaku Humas RSUD Sosodoro Djatikoesomo, saat dihubungi melalui sambungan WhatsApp ia memyatakan bahwa sudah ada penyelesaian dengan pihak pasien beserta keluarganya. Mengenai kejadian ini dirinya sangat menyesalkan dengan tindakan petugas RSUD Sosodoro Djatikoesomo, dan berjanji akan memberikan pembinaan.
“Masalah pasien yang tadi itu sudah diselesaikan antara pihak pasien beserta anaknya dengan teman-teman. Dan sudah beres, mengenai hal ini kami sangat menyesalkan petugas kami. Dan kami akan mengadakan pembinaan. Terima kasih”, pungkasnya. (Bim/red).