SuaraBojonegoro.com – Berbagai upaya terus di lakukan oleh Kepolisian Resort Bojonegoro (Polres Bojonegoro) , Untuk Mewujudkan Keamanan, Ketertiban dan Keselamatan Dalam berlalu lintas. Melalui Operasi Patuh Semeru 2019, Satuan Lalu Lintas Polres Bojonegoro Blusukan ke sekolah – sekolah untuk melakukan edukasi tentang pentingnya Tertib Berlalu lintas demi keselamatan di jalan. Selain edukasi, kegiatan tersebut sekaligus menjadi sarana untuk sosialisasi Operasi Patuh Semeru 2019. Kasat Lantas Polres Bojonegoro AKP Aristianto BS SH SIK MH, menjadi Pembina Upacara di SMK Siang Bojonegoro jalan Dr.Suharso Bojonegoro , Senin (2/9/2019).
Kasat Lantas menyampaikan bahwa pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa harus pandai dan bijak dalam berbuat, terutama bagi pelajar yang sudah menggunakan sepeda motor sebagai sarana ke Sekolah juga patuh dan taat terhadap aturan Lalu lintas. Dan ada beberapa prioritas sasaran dalam Operasi Patuh Semeru 2019 selain kelengkapan SIM dan STNK yakni :
1. Pengendara yang melawan arus,
2. Pengendara usia dibawah umur
3. Pengendara roda 4 yang tidak menggunakan Safety Belt,
4. Pengemudi yang melebihi ketentuan batas kecepatan,
5. Pengemudi yang mengggunakan HP,
6. Kendaraan umum yang menggunakan Lampu Strobo/Rotator, dan
7. Pengemudi yang dalam keadaan mabuk alcohol atau narkoba.
8.Tidak mengenakan Helm Standart.
“Kelengkapan diri meliputi Surat surat harus lengkap, SIM dan STNK, untuk kelengkapan kendaraan juga diperhatikan.” Ucap AKP Aristianto BS .
Selain mematuhi rambu-rambu lalu lintas, kendaraan yang digunakan harus standar mulai dari ban hingga kaca spion. Jika berpergian jauh dengan Sepeda motor, pakai perlengkapan safety riding seperti Helm, jaket dan sarung tangan.
”Sosialisasi tertib lalu lintas sudah rutin kami laksanakan. Dengan harapan, bisa menumbuhkan kesadaran dan kepedulian pelajar akan arti pentingnya keselamatan.” Tambah Kasat Lantas.
Sementara itu Kepala Sekolah SMK Siang Drs.H.Wik Usodo,MM, mengapresiasi positif Sosialisasi yang dilakukan oleh Sat Lantas Polres Bojonegoro.
“Tentunya kami senang dengan adanya sosialiasasi ini, dan pasti sangat bermanfaat bagi pelajar dan para guru.” Ucap Kepala Sekolah. (Lis/Red)