Warga Mojodelik Belajar Ternak Nyaman dan Menguntungkan

Reporter: Iwan Zuhdi

suarabojonegoro.com – Puluhan warga belajar kejar paket baik B dan C dan warga Desa Mojodelik Kecamatan Gayam mendapatkan pembelajaran tentang peternakan dari operator Lapangan Migas Banyu Urip,  ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), pada Jum’at (5/1/2018) di Balaidesa setempat.

Didampingi oleh Yayasan Padang Bulan yang berkolaborasi dengan Yayasan Bimantari, Koperasi Produsen Agribisnis dan Pusat Inkubasi Bisnis, para warga belajar diajari dan berdiskusi bagaimana cara beternak yang nyaman dan menguntungkan.

Kegiatan ini dilakukan karena memang usulan warga belajar yang ingin belajar tentang peternakan, ujar koordinator belajar peternakan, M. Nur Andria.

M. Nur Andria lebih lanjut menjelaskan, kegiatan ini sebagai bentuk respon akan kebutuhan warga belajar dan kesinambungan dari program peningkatan partisipasi angka sekolah, dengan berkolaborasi yang saling migunani marang liyan dengan Yayasan Bimantari, Koperasi Produsen Agribisnis dan Pusat Inkubasi Bisnis yang memang ahli dibidang peternakan baik secara pakan, kesehatan, pengolahan limbah hingga akses pasarnya.

Berbagai pertanyaan dilontarkan para peserta. Pada umumnya mereka penasaran mengenai bagaimana mengelola ternak yang nyaman tapi tetap menguntungkan karena selama ini peternakan dianggap menguntungkan tapi belum bisa menyentuh tataran kenyamanan dalam berternak.

“Kami bisa belajar banyak dari para narasumber dari Bimantari, KPA dan PIB sehingga menambah ilmu pengetahuan baru,” ucap Pariman, salah satu peserta warga belajar.

Belajar bareng peternakan ini adalah dalam upaya memberikan kemampuan tambahan tentang ternak warga belajar pasca lulus dari pendidikan kejar paket bagi warga sekitar wilayah operasi EMCL.

“Tujuan kegiatan belajar peternakan ini agar warga Mojodelik dan warga belajar khususnya dapat memahami dan mengerti bagaimana cara beternak yang nyaman dan menguntungkan”, jelas perwakilan Padang Bulan, M. Adi Yusuf.

Menurut Yusuf, kegiatan ini di adakan untuk meningkatkan kemampuan warga dalam berternak. “Ini sebagai tindak lanjut dari dukungan program dari EMCL pada program pendidikan. Semoga warga belajar dapat mempraktikan apa yang sudah didapatkan pada kegiatan ini,” harap laki – laki yang juga ketua karang taruna Desa Mojodelik itu.

Perwakilan EMCL, Joni Wicaksono menyampaikan apresiasi kepada warga belajar masih bersemangat belajar, dan menyampaikan apresiasi kepada teman-teman Bimantari, PIB KPA dan Padang Bulan yang sudah mau dan mampu berkolaborasi sebagai lembaga lokal di Kecamatan Gayam.  Serta terima kasih kepada masyarakat Desa Mojodelik yang selama ini telah mendukung keberhasilan operasi Lapangan Banyu Urip.

Menurutnya, program yang dilaksanakan dengan para warga belajar ini adalah wujud komitmen EMCL dalam meningkatkan pendidikan masyarakat sekaligus kemandiriannya. “Semoga apa yang kita pelajari dapat bermanfaat untuk kita semua,” pungkasnya.

Turut hadir pada kegiatan ini Kepala UPT Dinas Pendidikan Wilayah X, Bapak Karyoto, Perangkat Desa Mojodelik, Mahasiswa STIKES ICSADA Bojonegoro, dan Yayasan Seminar Indonesia. (Wan/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *