Reporter : Bima Rahmat
SuaraBojonegoro.com – Sekertaris Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) bupati dan wakil bupati nomor urut 2 Setyo Wahono-Nurul Azizah, Ahmad Supriyanto mengungkapkan alasan Setyo Wahono dan Nurul Azizah tetap mengikuti debat publik yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro pada Rabu, 13 November 2024 di Eastern Hotel Bojonegoro. Kamis (14/11/24).
Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini menjelaskan bahwa Paslon Setyo Wahono dan Nurul Azizah tetap mengikuti debat sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai demokrasi dan demi masyarakat Bojonegoro.
“Meskipun sebenarnya kami mempunyai opsi untuk tidak hadir disebabkan adanya ketidakpastian hukum dalam pelaksanaannya,” katanya.
Atas ketidakpastian hukum tersebut, lanjut Ahmad Supriyanto pendukung Calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Setyo Wahono-Nurul Azizah yang hadir kegiatan tersebut mengikat lengan kiri dengan pita hitam sebagai simbol atas dilanggarnya berita acara yang mengatur tehnis debat publik tersebut.
Selain itu Paslon Setyo Wahono dan Nurul Azizah secara keseluruhan pertanyaan yang disampaikan panelis maupun paslon nomor urut 1 dapat dijawab dengan baik sekaligus, memberikan solusi atas persoalan pembangunan di Bojonegoro.
“Misalkan pengelolaan limbah dan sampah berbasis 3R sebagai bentuk konsep energi terbarukan, membangun fasilitas air siap minum di fasilitas umum, pemberian layanan internet gratis bagi masyarakat dan lain sebagainya,” ujarnya.
Melalui suarabojonegoro.com pria yang akrab disapa Mas Pri ini menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang dengan tulus meminjamkan energinya, sehingga Paslon nomor urut 2 Setyo Wahono-Nurul Azizah dapat dengan hasil yang memukau.
“Ha ini dibuktikan dengan banyaknya respon positif dari berbagai pihak,” ucapnya.
Kekompakan dan terbangunnya chemistry antara pasangan calon Bupati dan calon wakil Bupati, kekompakan tim, serta dukungan masyarakat menjadi salah satu kunci keberhasilan dan kekompakan tersebut akan menjadi modal penting didalam menjalankan pemerintahan saat Paslon nomor urut 2 Setyo Wahono-Nurul Azizah nanti terpilih sebagai bupati dan wakil bupati bojonegoro 5 tahun kedepan.
“Kekompakan akan menjadi modal penting dalam menjalankan pemerintahan untuk Bojonegoro yang Makmur dan Membanggakan,” pungkasnya. (Bim/red).
