SuaraBojonegoro.com – Melalui momentum peringatan hari ulang tahun ke 18, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) kembali mengadakan kegiatan volunteerism melalui edukasi migas ke sejumlah sekolah yang berada di sekitar wilayah operasinya. Kegiatan yang terangkai dalam Road to PEPC 18 ini dilaksanakan di SMKN Ngasem dan SMKN Purwosari, Bojonegoro, Jawa Timur pada Selasa & Rabu, 5-6 September 2023.
Menurut Sr. Manager Relations PEPC Regional Indonesia Timur Fitri Erika, kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan lingkungan sekolah terhadap pengetahuan terkait industri hulu migas. Dengan diadakannya kegiatan seperti ini, diharapkan para peserta bisa semakin memperkaya wawasannya sehingga dapat termotivasi semangat belajarnya.
“Kami berusaha memberikan motivasi kepada adik-adik yang tengah menempuh ilmu di sekolah agar cakrawalanya makin terbuka, sehingga mereka akan fokus mencapai masa depannya,” terangnya.
Dalam kampanye edukasi bertemakan kenal migas bersama PEPC Zona 12 ini peserta berkesempatan mendapat berbagai informasi migas dari volunteer pengajar yang berasal dari berbagai lapangan milik PEPC. Selain dari Zona 12, pengisi materi juga berasal dari Zona 11 yang juga dibawah PEPC Regional Indonesia Timur.
Puluhan volunteer berpartisipasi dalam kegiatan ini berbagi pengetahuan kepada para peserta. Mereka menyampaikan bagaimana alur produksi di lapangan migas dioperasikan sehingga dapat memenuhi kebutuhan energi untuk negeri ini.
Selama dua hari, para volunteer secara bergantian mengisi pemaparan materi mulai dari fungsi relations di PEPC, fungsi HSSE yang bertugas memastikan operasi dijalankan secara aman, hingga fungsi produksi yang bertugas menjalankan plant untuk mengolah gas dari sumur. Bukan hanya itu, volunteer yang memberikan materi ada juga yang berasal dari alumni sekolah peserta. Mereka yang berhasil lolos dalam Program Apprentice PEPC dan kini bekerja di PEPC Zona 12 berbagi langsung kepada para peserta pengalaman bagaimana dapat masuk di industri migas.
VP Business Support PEPC Regional Indonesia Timur Rudi Imran turut berpartisipasi dalam edukasi migas kali ini dengan memberikan motivasi langsung kepada para peserta. Rudi menjelaskan proses bisnis yang ada di PEPC JTB maupun PEPC Zona lainnya. Rudi mengharapkan, para peserta dapat memiliki semangat belajar yang tinggi supaya dapat mengikuti jejak kakak kelasnya yang bisa masuk ke industri migas. “Industri migas itu sangat luas, di Indonesia masih banyak peluang yang bisa dicari, untuk itu kesungguhan dan belajar serta ketekunan adik-adik terus dipertahankan supaya bisa sukses,” pesannya.
Sementara itu, Kepala SMK Negeri Ngasem Abdul Fatah menyampaikan ucapan terima kasih sebagai sekolah yang dipilih mendapat kesempatan berharga memperoleh ilmu melalui kampanye edukasi migas. Menurutnya, dengan kesempatan ini peserta mendapatkan keilmuan, wawasan, pandangan dan pengalaman baru tentang migas.
“Dengan banyaknya kehadiran Perwira Pertamina yang memberikan semangat, tentunya akan menjadi modal kesuksesan masa depan kita. Apalagi ada kakak kelas yang saat ini telah menjadi Perwira Pertamina melalui program apprentice,” ungkapnya.
Selain sharing keilmuan dan wawasan tentang migas, dalam kesempatan ini PEPC juga menyerahkan bantuan perangkat olahraga kepada kedua sekolah. Diharapkan bantuan ini dapat melengkapi sarana untuk kebutuhan olahraga para siswa. (Red/Lis)
