Reporter: Said Edy Wibowo
SuaraBojonegoro.com – Kurikulum merdeka merupakan kurikulum yang terdapat gagasan pemikiran dari Ki Hajar Dewantara di mana Pendidikan dapat memfasilitasi peserta didik untuk tumbuh sesuai dengan kodratnya, yaitu kodrat alam dan kodrat zaman. Kodrat alam adalah lingkungan dimana peserta didik berada. Sedangkan kodrat zaman berkaitan dengan skill yang diberikan kepada peserta didik untuk bekal dalam menghadapi perkembangan zaman.
SD Negeri Grebegan membuat program Sabtu Berseri (sabtu Bersih, Sehat dan Kreasi). Program yang telah berjalan satu tahun sejak Juli 2022 ini berdampak positif pada peserta didik. Sesuai dengan tujuan program dalam membentuk karakter profil pelajar Pancasila melalui kegiatan bersih lingkungan, gerakan kampanye hidup sehat , tampilan kreasi sesuai dengan bakat dan minat peserta didik, maka kegiatan ini mendapatkan support dari seluruh stoke holder.
Terlebih kehadiran narasumber yang selalu berbeda-beda pada setiap bulannya dapat memberikan informasi dan edukasi kepada peserta didik, walimurid dan masyarakat sekitar yang hadir. Anak-anak dapat mengenal berbagai profesi yang ada di lingkungan sekitar sesuai kodrat alamnya. Keberhasilan program ini tidak lantas membuat SD Negeri Grebegan berhenti berinovasi.
Rita Yuana, S.Pd.SD selaku kepala sekolah saat dijumpai awak media menyampaikan bahwa dalam rangka melayani wali murid dan masyarakat sekitar sekolah supaya dapat mengakses program kegiatan di SD Negeri Grebegan, maka pihak sekolah menciptakan inovasi berbasis digital yaitu aplikasi e_BERSERI.
Sosok yang aktif di berbagai organisasi sosial ini menjelaskan bahwa aplikasi e_BERSERI dapat diinstal pada ponsel sehingga penggunaannya sangat mudah. Didalam aplikai terdapat berbagai menu diantaranya: materi dari narasumber, dokumentasi, video tampilan kreasi, link kritik dan saran serta video kata pengantar dari pengawas sekolah. “Selain untuk meningkatkan layanan Pendidikan kepada wali murid dan masyarakat sekitar, aplikasi e_BERSERI ini juga dapat menambah wawasan peserta didik tentang tekhnologi digital dalam menghadapi kodrat zaman yang lekat dengan kemajuan teknologi” imbuhnya. (Sew/Red)
