Reporter : Putut Sugiarto
SuaraBojonegoro.com – Jembatan yang menghubungkan Desa Bonorejo – Desa Beged yang berlokasi di Desa Beged Kecamatan Gayam Kabupten Bojonegoro saat ini kondisinya rusak dan membahayakan pengguna jalan, Selasa (18/07/2023)
Oleh Warga Desa Beged jembatan tersebut diberi tanda dengan bambu, karung plastik dan ban bekas untuk memberi tanda bagi pengguna jalan yang melintas.
berpenutup lubang yang ada pada jembatan tersebut juga merupakan upaya warga sekitar untuk mencegah terjadinya laka saat pengguna jalan khususnya pengendara motor melewati jembatan tersebut.
Kepala Desa Beged Kecamatan Gayam Erdino Tri Handoyo, S.H. ketika di wawancara awak media membenarkan jika kondisi jembatan yang ada di wilayahnya tersebut memang memprihatinkan.
“Sudah hampir 1 tahun itu mas rusaknya, dan hingga kini belum ada perbaikan, “ungkapnya.
Erdino juga mengatakan bahwa pada tahun 2021 sudah pernah ada pengajuan ke Dinas PU untuk perbaikan, dan alhamdulillah 5 hari yang lalu sudah di survey oleh Dinas PU Bojonegoro.
“Mudah-mudahan segera ada perbaikan ya mas, “sambungnya.
Erdino juga berharap jembatan ini segera ada tindak lanjut perbaikan, karena kondisi jembatan ini sangat membahayakan para pengguna jalan, dikasih bambu dan karung plastik serta ban bekas itu inisiatif warga saya agar jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bagi pengguna jalan.
Sementara Kepala Bidang Jembatan Dinas PU Bina Marga dan Penataan Ruang Edi Dwi Purwanto ketika dikonfirmasi via telepon maupun via whatsapp hingga berita di tayangkan belum ada tanggapan. (Put/Red)
