Reporter : Bima Rahmat
SuaraBojonegoro.com – Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) Merupakan wadah paguyuban guna menyatukan antar anggota Perguruan Pencak Silat yang ada di Bojonegoro untuk menyatukan langkah misi visi persatuan dan juga meningkatkan Harkamtibmas di Masyarakat.
Selain untuk Melestarikan Budaya Bangsa Pencak Silat, Juga untuk memberikan rasa nyaman ditingkat bawah bagi masyarakat, berbekal maksud dan tujuan tersebut, Desa Kepohkidul, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, malam ini membentuk Paguyuban Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) Tingkat Desa Kepohkidul yang dihadiri oleh Ketua BKP Kecamatan Kedungadem, Hari Agus, Pembina BKP Kedungadem H. Supandi, Kades Kepohkidul Samudi, dan juga Babinsa serta Bhabinkamtibmas Kepohkidul.
Selain itu perwakilan Anggota Perguruan yang ada di Kepohkidul diantaranya PSHT(Persaudaraan Setia Hati Terate), IKS PI Kera Sakti, PSHW ( Persaudaraan Setia Hati Winongo), dan juga PN (Pagar Nusa).
Samudi, Selaku Kades Kepohkidul menyampaikan bahwa Kerukunan Pencak Silat sangat penting di akar Rumput, dan BKP merupakan wadah yang tepat karena telah banyak memberikan manfaat untuk menciptakan kerukunan antar anggota Pencak Silat.
“Dengan BKP di Desa Kepohkidul ini, harapannya mampu menciptakan suasana damai, guyub rukun dengan rasa persaudaraan, serta bisa bekerja sama saling bahu membahu untuk membangun desa dan juga bekerja sama dalam segala bentuk kegiatan ditingkat Desa” Ujar Samudi.
Ketua BKP Kecamatan Kedungadem, menyampaikan terima kasih atas terbentuknya BKP Desa Kepohkidul ini. Dan menurutnya bahwa kesadaran saling mengisi dalam kebersamaan ditingkat anggota pencak silat paling bawah mulai tumbuh guna membangun persaudaraan.
“Bersama kedepannya kita ciptakan guyub rukun yang diawali dari kita, sehingga bisa tercipta Kamtibmas yang baik di Desa Kepohkidul, dan kecamatan Kedungadem pada umumnya,” Ujar Harinl Agus yang juga Kades Sidomulyo ini.
Ditambahkan juga bahwa peran penting anggota pencak silat tidak hanya meningkatkan syiar beladiri pencak silat saja, tapi bersama sama masyarakat membangun bangsa yang dimulai dari Desa.
Sementara itu, Pembina BKP Kedungadem, H. Supandi juga mengingatkan kepada para anggota pencak silat untuk tetap menjaga komunikasi dan silaturahmi sehingga jika ada persoalan dapat terselesaikan dengan baik.
“Hindari gesekan dalam bentuk apapun, mari kita tingkatkan komunikasi dan saling menghormati sesama masyarakat,” Pungkas H. Supandi. (Bim/Red)
