Warga Sidorejo Merasa Terbantu Dengan Adanya PTSL

Reporter : Bima Rahmat

SuaraBojonegoro.com – Dengan adanya PTSL (Program Tanah Sistematis Lengkap) di Desa Sidorejo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, menyambut gembira adanya program PTSL tersebut karena mereka merasa terbantu dapat memiliki sertifikat yang didapat dari program ini.

Disampaikan beberapa warga masyarakat yang mengikuti program PTSL bahwa dengan adanya program PTSL ini mereka tidak perlu merasa kesulitan dan juga merasa pembiayaan sangat murah tanpa harus mengeluarkan uang yang besar seperti mengurus sertifikat tanah dengan cara mandiri yang menghabiskan anggaran jutaan rupiah.

Seperti yang disampaikan Supriyadi, salah satu warga Sidorejo yang juga mengikuti program PTSL ini mengatakan bahwa dirinya mengikuti program PTSL ini karena biayanya sangat murah dibanding dengan biaya mandiri, sehingga dirinya merasa terbantu dengan biaya tersebut.

“Jika PTSL dengan membayar Rp600 kami sangat bisa menerima dan merasa terbantu, meskipun program pemerintah tidak sebesar itu, akan tetapi mereka panitia juga butuh administrasi dan juga perlengkapan lain seperti patok tanah dan lainnya,” Jelas Supriyadi.

Baca Juga:  Kolaborasi Hizbhul Wathan Dan Pramuka Kedungadem Gelar Kemah Kemerdekaan

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa tidak ada warga yang protes, dengan harga PTSL Desa Sidorejo, dan semua sudah di sepakati dalam musyawarah bersama.

Warga lain, Mukanyat juga menyampaikan hal yang sama, dengan adanya program pemerintah PTSL, masyarakat sangat terbantu apalagi bagi warga yang belum memiliki sertifikat tanah, sehingga sangat menyambut baik program PTSL ini.

“Alhamdulillah semua berkas diurus oleh panitia dan kami sangat merasa dibantu oleh panitia PTSL dan pemerintah Desa Sidorejo yang telah mengusulkan program PTSL ini,” ujarnya.

Adapun soal biaya PTSL, Mukanyat menjelaskan sudah menjadi kesepakatan bersama dan warga menerima tanpa ada yang memprotes, karena dianggap biayabtersbeut sangat murah dibanding dengan harga pengurusan sertifikat reguler yang bisa mencapai sekitar Rp 10 juta.

Warga juga berharap agar tidak ada yang menciptakan persoalan terkait adanya program PTSL di Desa Sidorejo, karena masyarakat sudah sepakat dengan panitia dan juga pemdes serta tokoh masyarakat dan juga penerima manfaat program PTSL guna mengikuti program tersebut sesuai kesepakatan bersama yang sudah dituangkan dalam berita acara.

Baca Juga:  Longsor Lagi, Tebing Desa Kedungrejo Pemdes Mengharapkan Ada Perhatian Dari Pemerintah Daerah

Sementara itu, warga Luar Desa bernama Sunari mengatakan sangat mendukung dengan program PTSL di Desa Sidorejo, karena pihaknya selaku orang luar Desa bisa mengikuti PTSL dan nantinya akan mendapatkan sertifikat tanah dengan biaya murah.

“Kami sudah sepakat dengan adanya program dan juga persyaratan program PTSL di Sidorejo, sehingga sudah tidak ada persoalan, dan justru saya sebagai orang luar Desa sangat berterima kasih atas program PTSL ini,” Pungkasnya.

Adapun program PTSL di Desa Sidorejo ini mendapatkan sekitar 1.500 bidang tanah, dan sebelumnya oleh Kades Setempat Antok Hermawan menjadi janji sebelum menjadi Kades Sidorejo bahwa ingin memberikan program Sertifikat tanah untuk masyarakat melalui program PTSL. (Bim/Red)