Prajurit TNI Ini Manfaatkan Lahan kosong Untuk Bercocok Tanam. Hasilnya Dibagikan Kepada Warga Setempat

Reporter : Bima Rahmat

SuaraBojonegoro.com – Manfaatkan lahan tidur, prajurit TNI Serka Sodikin yang dalam kesehariannya bertugas di di Korem 082 Cipta Panca Yudha Jaya (CPYJ) bercocok tanam berbagai macam sayuran. Di lahan kosong yang awalnya adalah lahan pembuangan sampah kini oleh Serka Sodikin disulap menjadi perkebunan dengan berbagai tanaman sayuran. Kamis (18/08/22).

“Awalnya ini lahan kosong dan oleh warga dijadikan tempat pembuangan sampah,” katanya.

Disaat lepas dinasnya sebagai anggota TNI, Serka Sodikin banyak menghabiskan waktunya di perkebunan yang ia kelola sejak kurang lebih 1 tahun yang lalu. Berbagai macam sayuran yang Serka Sodikin, tanam diantaranya adalah Jagung, kacang panjang, timun, sawi, cabai, kangkung, terong dan singkong.

Baca Juga:  Rapatkan Barisan! Kelompok Tani Hutan Minta Jatah Pupuk Bersubsidi

Kepada suarabojonegoro.com, Serka Sodikin, menuturkan jika hasil berkebun tersebut ia bagi-bagikan kepada warga setempat.

“Hasilnya lumayan bisa buat warga setempat,” ujarnya.

Selain itu pria asal Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro ini menjelaskan jika dirinya sangat hobi bercocok tanam selain dirinya juga dibesarkan oleh kedua orangtuanya yang berprofesi sebagai petani.

“Kalau berkebun sudah hobi saya sejak dari dulu dan saya juga dibesarkan orang tua yang petani juga,” tuturnya.

Kedepannya Serka Sodikin, berencana ingin mengembangkan perkebunannya dengan bekerja sama dengan Ketua RT setempat. Yakni mengajak warga sekitar untuk bercocok tanam. Sehingga warga sekitar dapat memanfaatkan lahan yang kosong menjadi lahan yang produktif.

“Nanti bibitnya dari kita. Serta memberi pendampingan cara menanam dan merawatnya,” tuturnya.

Baca Juga:  Usai Mencangkul Kakek Ini Meninggal Dunia Setelah Tubuhnya Lemas

Dirinya berharap kedepannya khususnya warga RT 13 Dukuh Ngrowo Rejo dapat menikmati hasil sayuran dari hasil bercocok tanam sendiri. Selain menghemat uang belanja hasil sayuran dari bercocok tanam sendiri lebih aman dan terjamin kualitasnya. (Bim/red).