SuaraBojonegoro.com – Untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau covid-19 pada saat perayaan hari Natal, Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro yang terdiri dari TNI, Polri, Dinkes, BPBD dan Damkar melakukan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat ibadah atau Gereja diwilayah Kota Bojonegoro, Kamis (24/12/2020).
Penyemprotan cairan disinfektan ini menyasar tempat ibadah diantaranya Gereja Kristen Jawi Wetan
di Jalan KS. Tubun, Gereja Katholik Santo Paulus di Jalan Panglima Sudirman, GPdi Alfa Omega di Jalan Hayam Muruk, Gereja BETHANY Indonesia di Jalan Sawunggaling, Gereja GKJTU di Jalan Teungku Umar dan Gereja Pantekosta Eben Nezer di Jalan Teuku Umar Bojonegoro.
“Selain menyemprotkan cairan disinfektan, kita juga lakukan edukasi protokol kesehatan kepada pengurus tempat ibadah. Dan menghimbau agar pada saat pelaksaan ibadah tetap mengikuti protokol kesehatan, demi mencegah penyebaran virus covid 19,” demikian disampaikan Pasiops Kodim 0813 Bojonegoro, Lettu Kav Totok Taat Ujianto, dilokasi kegiatan.
Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan virus corona Kabupaten Bojonegoro berkomitmen untuk mengantisipasi penyebaran virus covid 19 pada saat perayaan hari Natal tahun 2020, yakni dengan cara mensterilkan tempat-tempat ibadah atau Gereja yang ada diwilayah Kota Bojonegoro dengan menggunakan cairan disinfektan.
“Kami juga menghimbau kepada pengurus gereja agar pada saat perayaan hari Natal tahun 2020 di Gereja, para jamaah di wajibkan untuk mengikuti protokol kesehatan yakni mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer sebelum memasuki gereja, menggunakan masker dan menjaga jarak,” tambahnya.
Kegiatan serupa juga dilakukan diwilayah Kecamatan Dander, bersama Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kecamatan Dander, anggota Koramil 0813-05/Dander melaksanakan penyemprotan disinfektan di GKAI Hosana Desa Ngraseh dan Gereja Santa Maria Desa Sumberarum.
“Hal ini dilakukan demi mengantisipasi penyebaran virus covid-19. Penularan covid-19 masih terjadi, dan angkanya kembali cenderung meningkat beberapa waktu ini. Kami mohon, agar masyarakat tidak berkumpul yang dapat memicu terjadinya penyebaran covid-19,” tutur Danramil 0813-05/Dander Kapten Abdul Karim Zalukhu. (Lis/Red)