Penghubung Jembatan di Jalan Nasional Bojonegoro – Blora Ini Rusak, Pengendara Mengeluh

Reporter: Bima Rahmat

SuaraBojonegoro.com – Jembatan yang berada diatas anak sungai Bengawan Solo yang berada di Kelurahan Jetak, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, rusak parah. Hal ini mengakibatkan sejumlah pengendara baik roda dua maupun roda empat harus ekstra berhati-hati.

Sejumlah pengendara juga mengeluhkan kondisi jalan yang kurangnya penerangan di malam hari. Jembatan yang terletak di jalan provinsi penghubung Blora (Jawa Tengah) dan Bojonegoro (Jawa Timur) ini mengalami kerusakan sejak dua bulan terakhir ini.

“Kurang lebih dua bulan rusaknya,” kata Joko Triono salah satu pengguna jalan.

Tidak hanya itu sejumlah pengendara juga mengkhawatirkan dengan kondisi jembatan yang dalam keadaan rusak tersebut yang masih dipergunakan untuk melintas kendaraan berat. Terlebih saat ini Kabupaten Bojonegoro sedang gencar-gencarnya merenovasi sejumlah jalan.

Baca Juga:  Melintas Bojonegoro Saat Mudik Lebaran 2023, Perhatikan Titik Blackspot Ini!

“Hampir setiap hari kendaraan bertonase besar melintas,” ujarnya.

Dirinya khawatir jika kondisi jembatan yang rusak tersebut tidak segera diperbaiki akan memakan korban jiwa. Pasalnya di daerah tersebut sangat rawan terjadi kecelakaan. Terlebih disisi barat jembatan Jetak terdapat jalan yang menikung tajam sehingga membahayakan para pengguna jalan.

“Kalau kecelakaan ya sering tapi jarang memakan korban jiwa,” ucapnya.

Dirinya berharap kepada dinas terkait untuk segera memperbaiki jembatan penghubung dua provinsi tersebut. Dirinya juga menuturkan akibat rusaknya jembatan Jetak, akhir-akhir ini sering terjadi kemacetan. Meski kemacetan tersebut tidak parah.

“Kalau yang sering lewat sini mungkin sudah hafal kalau ada kerusakan. Tapi kasihan kalau ada pengendara yang dari jauh dan ngebut. Semoga cepat diperbaiki jangan nuggu korban,” pungkasnya. (Bim/red).