Setelah Perbaiki Sanyo, Pemuda di Kecamatan Tambakrejo Ini Meninggal Dunia

Reporter : Arum Sekar

SuaraBojonegoro.com – Seorang Pemuda harus meninggal dunia dengan cara mengenaskan setelah tersengat aliran listrik kabel yang menghubungkan dengan Pompa air pasca memperbaikinya, korban bernama Jaya Guiarta (19) warga Desa Bakalan, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, diketahui meninggal sekitar pukul 10.30 WIB, Minggu (23/2/2020).

Dari data yang dihimpun media ini bahwa, sebelumnya Korban bersama orang tuanya Guntoro (35), sedang memperbaiki pompa air di halaman rumah milikĀ  Suparmin RT 01 Rw 05 Dsn Benet Desa Bakalan kecamatan Tambakrejo, tepatnya berada di seberang sungai desa setempat.

Setelah memperbaiki pomoa air korban bersama orang tuanya mengulur kabel yang sudah tidak terpakai bersama orang tuanya, namun Selang beberapa menit kemudian tiba-tiba korban jatuh.

Baca Juga:  Demi Berikan Vaksin Ke Warga, Petugas Rela Berjalan Kaki dan Seberangi Sungai

Mengetahui anaknya jatuh selanjutnya Guntoro selaku orang tuanya yang berada di seberang sungai memanggil korban namun tidak menjawab, “saya menyeberang sungai dan melihat anak saya tergeletak,” Kata Guntoro.

Guntoro kemudian meminta tolong warga dan kemudian membawanya ke Puskesmas Tambakrejo, namun saat tiba di Puskesmas dan diperiksa oleh Tim Medis, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

Kapolsek Tambakrejo, membenarkan atas kejadian tersebut dan kemudian melakukan pemeriksaan terhadap mayat korban dan melakukan oleh TKP, “Tidak ada tanda tanda penganiayaan atau kekerasaan pada tubuh korban, dan korban meninggal akibat tersengat aliran listrik,” Terang Kapolsek Tambakrejo.

Mayat korban kemudian diserahkan kepafa pihak keluarga dan oleh keluarga menerima bahwa kematian korban akibat musibah. (Rum/Sas)