Mulai Panen Tembakau, Petani Di Bojonegoro Berharap Harga Tinggi

Reporter : Arum Sekar

SuaraBojonegoro.com – Tanaman Tembakau di Wilayah Kecamatan Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro sudah mulai di panen oleh petani pemilik tanaman tembakau, merekapun mulai menjual hasil panen tanaman tembakau mereka baik daun maupun hasil rajangan.

Petani di Desa Glagahwangi, Kecamatan Sugihwaraa, mengaku bahwa para petani tembakau ini sudah banyak mulai memanen tanaman tembakau mereka, untuk harga daun tembakau petikan pertama mencapai harga Rp2.700, dan petikan kedua mencapai Rp2.500 kemudian harga daun tembakau petikan ke 3 dan selanjutnya bisa mencapai Rp3.500.

Menurut Maskur, harga daun tembakau ini masih sangat rendah dan belum memenuhi harapan para petani, “kita ya ingin harga tembakau bisa lebih mahal lagi karena dari modal tanamnya saja juga sudah banyak,” Kata Maskur, Sabtu (9/8/19).

Baca Juga:  Persyaratan Koordinat Rumah, Sempat membuat Sebagian Orang Tua Calon Siswa SMP Mengeluh

Sementara itu, harga tembakau hasil rajangan petani yang rata rata di beli oleh para tengkulak mencapai Rp25 ribu hingga Rp26 ribu, harga tersebutpun masih dirasa sangat murah, karena belum lagi saat tanam tembakau pada kemarau tahun ini sangat sulit.

“Berharap kepada pemerintah bisa memberikan solusi agar harga tembakau bisa tinggi dna tidak merugikan petani,” Tambah Maskur.

Adapun jenis tembakau yang ditanam diwilayah Kecamatan Sugihwaras ini adalah tembakau jenis Jawa yang mempunyai kualitas sangat tinggi dan harganya terkenal mahal. Karena tembakau jenis ini banyak dicari oleh pabrikan dan para tengkulak. (Rum/Red)