Reporter : Sasmito
SuaraBojonegoro.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro, Sogit Kushariyanto, menegaskan, sejauh ini belum ada rencana pembangunan gedung DPRD secara detail.
“Saat itu hanya disampaikan Dinas PU cipta karya secara umum,” ungkapnya.
Rencananya, pembangunan gedung yang terletak di Jalan Pahlawan itu akan dilakukan tahun 2019. Namun, dari laporan yang dibacakan masing-masing panitia khusus (pansus) pada rapat paripurna, Rabu (8/5/3019) kemarin tidak ada pembahasan itu sama sekali.
Ketua Komisi D DPRD Bojonegoro, Muhammad Fauzan, bahkan mempertanyakan hal itu sebelum rapat ditutup. Pihaknya, mempertanyakan tidak adanya pembangunan gedung tersebut dalam laporan yang dibacakan masing-masing pansus.
“Seperti yang saya tanyakan, bagaimana perkembangan rencana pembangunan gedung DPRD Bojonegoro?” tegasnya.
Sekadar diketahui, sebelumnya pembangunan gedung DPRD Bojonegoro itu akan dilakukan April dengan total anggaran sekitar Rp 75 miliar. Gedung yang baru rencananya dibangun empat lantai dengan memperluas lahan hingga ke Kantor Badan Kesatuan Bangsa Politik (Bakesbangpol).
Namun, opsi baru muncul. Gedung DPRD Bojonegoro tersebut hanya akan dilakukan rehab. Beberapa ruang yang akan direhab diantaranya, ruang paripurna, ruang pimpinan, sekwan dan ruang fraksi. Biaya rehab gedung sebesar Rp 15 miliar sampai Rp 20 miliar. (Sas*)
