Reporter : Bima Rahmat
Suarabojonegoro.com – Setelah berorasi di Depan kantor DPRD Bojonegoro, ratusan suporter Persibo ini menuju Pendopo Pemkab Bojonegoro dan ini bertemu dengan Bupati Bojonegoro, rombongan suporter Sepak Bola Kebanggan Bojonegoro ini kemudian diterima oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Diapora) Kabupaten Bojonegoro, Dansi, di Pendopo Pemkab Bojonegoro, ratusan suporter sepak bola Persibo, mengungkap aspirasinya. Kamis (28/02/19).
Arif Bondet, selaku Sekjen Boromania, menganggap saat ini managemen Persibo Bojonegoro, terbentuk hanya sekedar asal-asalan.
“Kalau hanya asal-asalan, nanti untuk pemain juga asal-asalan, mending tidak ada bola kalau hanya numpamg lewat,” katanya.
Dirinya meminta agar Persibo dikembalikan ke Pemkab Bojonegoro, sehingga dengan back up Bupati Bojonegoro, diharapkan akan mampu akan mempermudah jalannya Persibo kedepan.
“Dalam kesempatan ini, Arif Bondet, menjelaskan bahwa saat ini managemen Persibo di pegang haya oleh 2 orang, sehingga managemen tersebut dianggap tidak berjalan.
“Kalau pihak managemen mau mendaftar bisa, tapi hanya dengan materi seadanya. Buat apa kalau hanya seadanya, lebih baik tidak ada Persibo,” ujarnya.
Dirinya mengiginkan adanya target yang harus dicapai yakni minimal di tahun 2019 Persibo mampu lolos ke liga nasional dan liga dua.
“Kalau managemen itu sendiri hubungannya dengan badget. Otomatis kalau badget itu sendiri di back up bupati, otomatis semua akses akan lebih mudah,” ucapnya.
Dirinya menyakini jika kedepannya akan ada perusahaan-perusahaan yang ada di Bojonegoro, yang peduli terhadap persepak bolaan Bojonegoro.
“Kelihatannya untuk managemen ini dengan adanya Pilek dan Pilpres ini otomatis Persibo terabaikan. Keinginan dari kita adalah adanya perbaikan managemen, dan jika tidak sanggup agar diserahkan ke Pemkab, dan kalau nanti ada perubahan managemen atau apapun itu, terserah dari Bupati,” pungkasnya. (Bim/red).