Reporter : Bima Rahmat
SuaraBojonegoro.com – Sat Reskrim, Pores Bojonegoro, telah berhasil mengungkap tindak kriminal pencurian kendaraan bermotor di wilayah hukum, Desa Campurjo, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro. Rabu (23/01/19).
Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli, dalam pers rilisnya mengungkapkan bahwa dalam melakukan aksinya, tersangka menggunkan kunci yang ditemukan di tempat kos korban. Kemudian oleh tersangka kunci tersebut dipergunakan untuk dicoba ke beberapa sepeda motor yang ada di kos tersebut.
“Dan tersangka berhasil membawa satu unit sepeda motor,” katanya.
Kaplores menuturkan jika tersangka merupakan pemain baru dan baru satu kali ini melakukan aksinya. Yang mana saat motor milik korban tersebut hilang dan setelah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh petugas ada satu warga yang juga kos ditempat tersebut yang ikut menghilang bersamaan dengan motor tersebut.
“Kemudian kita selidiki ternyata benar yang bersangkutan yang melakukan pencurian,” ujarnya.
Atas perbuatannya tersangka berinisial J (34) warga Tarakan, Kalimantan Utara ini dikenakan pasal 353 dengan ancaman 7 tahun penjara.
Pada kesempatan ini, Kapolres menghimbau kepada masyarakat agar tidak menarush Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dalam jok motor.
“Ini sudah beberapa kali kejadian curanmor yang setiap motor yang diambil ada STNK nya, sehingga ini mempermudah para pelaku untuk menjual atau menggadaikan,” jelasnya.
Sementara itu, Yohana, selaku korban dan oemilik motor dalam kesempatan yang sama menuturkan bahwa motor miliknya hilang di kos tempat tinggalnya. Yangmana pada waktu itu dirinya kehilangan kontak.
“Kurang lebih tiga bulan hilangnya,” ucapnya.
Dengan diungkapnya curanmor ini, dirinya mengucapkan terimaksihnya kepada Kapolres Bojonegoro, beserta jajarannya yang telah berhasil mebgungkap curanmor dan menggembalikan motornya yang hilang.
“Terima kasih buat Bapak Kapolres beserta jajarannya yang telah menemukan motor saya yang hilang,” pungkasnya. (Bim/red).
