Hingga Desember 2018 Pemkab Bojonegoro Baru Serap Anggaran 66 Persen

Reporter : Bima Rahmat

SuaraBojonegoro.com – Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKD) Kabupaten Bojonegoro, Ibnu Soeyoeti, mengungkapkan bahwa hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, baru menyerap anggaaran 66 persen.

Terkait penyerapan 66 persen tersebut Ibnu Soeyoeti, menegaskan jika hal tersebut telah dilakukan evaluasi oleh Bupati Anna Muawanah, dalam Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD).

Ibnu, menejelaskan penyerapan yang baru 66 persen tersebut dikarenakan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Bojonegoro, rata-rata hanya sanggup memenuhi target penyerapan 85 persen.

“Rata-rata sanggup memenuhi target penyerapan paling tidak sampai 85 persen pada akhir tahun,” katanya.

Adapun sisa anggaran didalam kas daerah hingga saat ini mencapai Rp1,517 Triliun dari total pagu anggaran mencapai Rp3,6 Triliyun.

Baca Juga:  Ada Paket Pekerjaan di Dinas PU SDA Bojonegoro Tahun 2022 Alami Kekurangan Volume Pekerjaan

Lebih jauh Ibnu Soeyoeti, menjelaskan jika salah satu faktor, penyebab tingginya kas daerah tersebut dikarenakan adanya tambahan dana bagi hasil minyak dan gas bumi dalam P-APBD.

“Masih ada waktu sampai dengan akhir tahun ini, sehingga nanti penyerapan anggaran bisa mengalami peningkatan,” pungkasnya. (Bim/red).