Kontributor : Agus Umar Faruq
SuaraBojonegoro.com, Menjelang tahun ajaran baru, sejumlah 815 mahasiswa baru Universitas Nahdlotul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Bojonegoro terjun ke masyarakat kurang mampu pinggiran kota, membagikan bingkisan sembako (31/08/19).
Bhakti sosial ini bagian dari kegiatan PKKMB/ Ospek yang dilaksanakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) melalui panitia pelaksana yang telah dibentuk.
Balon berwarna merah putih sejumlah 815 lebih dilepaskan terbang ke langit, sebagai simbol pembukaan kegiatan tahunan ini (30/08/19). Dalam sambutan pembukaan acara, Rektor UNUGIRI Dr. M Ridlwan Hambali, Lc, M.A menegaskan bahwa Menjadi mahasiswa harus belajar lebih tanggung jawab dan disiplin, termasuk disiplin pula dalam kelulusan.
“maka, kuliyah 4 tahun harus selesai, inilah bukti tanggung jawab,” Tegasnya.
Kegiatan ini cukup meriah, walaupun hari pertama selesai sampai pukul 17.00 WIB, sebagian besar mahasiswa baru terlihat penuh semangat, hal ini terbukti pada kegiatan hari ke dua, meski mulai pukul 5.30 WIB, para peserta sudah memadati lapangan, kebersamaan pagi dimulai dari olahraga senam bersama.
“kami berharap, mahasiswa cepat beradaptasi dilingkungan barunya, karena dalam masa transisi perpindahan dari SLTA menuju Kampus ada banyak hal yang berbeda, inilah salah satu tujuan kegiatan ini” jawaban dari Shofa Arif Arofana selaku ketua panitia, waktu diwawancarai tim SuaraBojonegoro.com.
Menariknya, pada hari kedua peserta diajak menjenguk, menyapa dan mengunjungi masyarakat sekitar kampus. mulai tukang becak, tukang ojek hingga rumah warga kurang mampu menjadi obyek penyaluran sembako. Dalam meratakan pendistribusian, pelaksaan dilapangan dibagi menjadi 20 kelompok.
“mahasiswa harus peka akan lingkunganya, tidak boleh jauh dari masyarakat yang butuh diperjuangkan, maka bhakti sosial semacam ini layak dilestarikan” papar Fauziyah selaku panitia.
Puncak kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) /Ospek UNUGIRI 2019 ini pada malam hari kedua, sholawatan bersama, mengundang tim Bani Ridwan, seluruh civitas akademika diundang untuk menikmati senandung cinta Rosul. (AUF/Red)
