105 SD Tanpa Kepala Sekolah, Ini Kata Hanafi

SUARABOJONEGORO.COM – Ratusan Sekolah Dasar (SD) Negeri di Kabupaten Bojonegoro beroperasi tanpa kepala sekolah (Kepsek).

Dinas Pendidikan Daerah (Disdikda) setempat mencatat ada 105 SD yang tidak memiliki kepala sekolah, sehingga harus dirangkap oleh Kepsek yang letak sekolahnya berdekatan.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro, Hanafi mengatakan, salah satu faktor kekosongan kepala SD ini salah satunya jabatan kurang diminati oleh para guru lainnya.

“Ini memang kurang diminati, selain itu, dikarenakan beban dan tanggung jawab menjadi kepala SD itu berat,” kata Hanafi, Selasa (16/10/2018).

Hanafi menerangkan, sekarang ini masih dalam proses penjaringan di tingkat bawah yang dilakukan oleh masing-masing UPTD Pendidikan yang ada di Bojonegoro.

Baca Juga:  Disdik Bojonegoro Periksa Adminitrasi 12 Kepala Sekolah

Padahal proses penjaringan menjadi kepala SD tersebut tanpa dipungut biaya alias gratis.

Untuk mengisi kekosongan jabatan kepala SD tersebut jabatan yang kosong itu, tambahnya, dirangkap oleh kepala SD lainnya yang letak sekolahan berdekatan. Sehingga tidak membebani kepala SD yang merangkap tersebut.

“Saya kira kegiatan belajar mengajar tidak terganggu,” imbuhnya. (die)