Penjualan Tiket Nataru di Stasiun Bojonegoro Alami Peningkatan, Sementara 6.700 Lebih

SuaraBojonegoro.com – Menjelang masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Stasiun Bojonegoro menunjukkan tren peningkatan mobilitas masyarakat yang cukup signifikan. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya mencatat tingginya permintaan perjalanan dari dan menuju Bojonegoro, menandai semakin kuatnya kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi yang aman, tepat waktu, dan andal selama musim liburan.

 

Berdasarkan data sementara hingga Kamis (4/12) pukul 10.00 WIB, sebanyak 6.701 tiket telah terjual untuk periode perjalanan 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026. Jumlah tersebut terdiri dari 3.222 tiket keberangkatan dan 3.479 tiket kedatangan, mencerminkan meningkatnya pergerakan masyarakat dalam memanfaatkan layanan kereta api untuk libur akhir tahun.

 

Selama masa Nataru, Stasiun Bojonegoro melayani 20 perjalanan KA jarak jauh, terdiri dari 19 KA reguler dan 1 KA tambahan, dengan total kapasitas hingga 9.762 tempat duduk per hari untuk mengakomodasi lonjakan permintaan pelanggan.

 

Untuk memastikan kelancaran operasional, KAI Daop 8 Surabaya memastikan seluruh aspek operasional di Stasiun Bojonegoro berada dalam kondisi optimal. KAI bersama DJKA melaksanakan ramp check menyeluruh terhadap sarana dan prasarana, termasuk pengecekan Standar Pelayanan Minimum (SPM) serta kesiapan fasilitas penunjang layanan pelanggan di stasiun.

Baca Juga:  Polri Siapkan Langkah Pergerakan Masyarakat di Libur Nataru

 

Selain itu, peningkatan kapasitas layanan dilakukan melalui penambahan petugas dan optimalisasi fasilitas ruang tunggu, area informasi, serta peron, agar proses naik turun penumpang dapat berlangsung lebih lancar.

 

Untuk menjaga keamanan perjalanan, KAI Daop 8 Surabaya menambah petugas keamanan eksternal yang terdiri dari personel Garnisun, TNI, dan Polri. Pengamanan juga diperkuat melalui patroli rutin, koordinasi dengan pihak kewilayahan, sidak serentak, serta pemantauan CCTV selama 24 jam.

 

Selain itu, KAI menerjunkan petugas tambahan di daerah pemantauan khusus dan 3 petugas pemeriksa jalur yang siaga di petak jalan Kalitidu – Bojonegoro – Kapas. Langkah ini bertujuan memastikan seluruh prasarana dalam kondisi aman, stabil, dan siap menghadapi tingginya frekuensi perjalanan.

 

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menegaskan komitmen KAI dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Bojonegoro dan sekitarnya.

Baca Juga:  Kereta Api Sancaka Diharapkan Mampu Tingkatkan Kunjungan ke Bojonegoro

 

“Kami menetapkan keselamatan sebagai prioritas utama, menjaga performa perjalanan, serta meningkatkan kenyamanan pelanggan pada setiap tahapan perjalanan, mulai sebelum keberangkatan hingga tiba di stasiun akhir. Seluruh layanan KAI Daop 8 Surabaya siap mendukung masyarakat menikmati perjalanan akhir tahun dengan aman, nyaman, dan lancar,” ujar Luqman.

 

KAI mengimbau masyarakat untuk melakukan pemesanan tiket lebih awal melalui kanal resmi seperti Access by KAI, situs kai.id, dan seluruh mitra penjualan resmi agar mendapatkan jadwal keberangkatan sesuai kebutuhan.

 

“Pastikan data identitas sesuai saat pemesanan dan datang lebih awal ke stasiun untuk kenyamanan dan keamanan bersama,” tutup Luqman.

 

Dengan tingginya minat perjalanan pada musim liburan Nataru, KAI Daop 8 Surabaya memastikan seluruh aspek layanan, pengamanan, dan operasional telah dipersiapkan secara optimal sehingga pelanggan dapat menikmati perjalanan akhir tahun dengan aman, nyaman, dan tanpa kekhawatiran. (Lis/Red)