Ngeri..!! Ada Garam Hingga Tanah Kuburan Dilokasi Ujian Perangkat Desa

Reporter: Iwan Zuhdi

suarabojonegoro.com – Menjelang pelaksanaan ujian pengisian perangkat desa, muncul perilaku masyarakat yang dinilai sangat aneh.

Ada beberapa peserta yang rela datang malam hari untuk membuang garam, air putih, hingga tanah liat didepan gerbang gedung yang bakal di pakai ujian tulis perangkat desa.

“Enggak tahu kapan buangnya. Tahu-tahu sudah banyak kayak gini. Teman-teman yang melihatnya juga sempat kaget,” kata seorang panitia desa yang berkesempatan piket di gedung SMPN 1 Balen. Rabu malam.

Awalnya mereka tak mengira ada benda-benda yang berserakan disekitar gerbang Sekolahan yang dinilai memiliki kekuatan mistis tersebut.

Dari video yang diterima suarabojonegoro.com nampak seorang dan perugas keamanan setempat yang memperlihatkan serakan garam, air, dan tanah yang diduga kuat bukan tanah seperti biasanya alias tanah kuburan atau makam.

Diduga para peserta ujian pengisian perangkat desa yang digelar serentak se Kabupaten Bojonegoro ini melakukan hal tersebut sebagai upaya ikhtiar demi kelancaran ujian perangkat desa.

“Mungkin ya agar lancar,” sambung warga lain ketika ditanya mengenai alasan peserta atau masyarakat yang membuang benda-benda tersebut. (Wan/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *