Reporter: Putut Sugiharto
SuaraBojonegoro.com – Polisi dari berbagai satuan Yang ada di Polres Bojonegoro melakukan pengamanan ketat terhadap aksi para mahasiswa yang menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Bojonegoro untuk menyikapi Kebijakan pemerintah pusat yang telah menaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN), menaikan harga BBM, serta naiknya harga kebutuhan pokok.
Aksi unjuk rasa ini dilakukan oleh Cabang Pergerakan Mahasiswa (PC PMII) Bojonegoro. Mereka datang ke kantor legislatif guna menyampaikan aspirasinya
“Kami menolak dengan tegas kenaikan PPN karena hal itu dapat memicu kenaikan harga bahan pokok,” ucap Herri Siswanto, Ketua Umum Pengurus Cabang PMII Bojonegoro dalam orasinya, Senin (18/4/2022).
Keputusan pemerintah pusat yang telah menaikan PPN sejak 1 April 2022, dari 10 persen menjadi 11 persen itu dinilai tidak tepat sasaran karena tekanan hidup masyarakat sudah berat, serta akan mempengaruhi daya beli masyarakat.
“Karena sudah pasti PPN ini akan dikenakan kepada masyarakat, bukan ke pengusahanya,” lanjut Herri.
Ketua DPRD Bojonegoro, Abdullah Umar menegaskan, DPRD Bojonegoro telah melakukan langkah kongkrit sesuai dengan tugas dan kewenangan anggota dewan, yakni telah menindaklanjuti aspirasi dari masyarakat yang beberapa waktu lalu telah menggelar aksi demo di tempat yang sama, juga dari kalangan mahasiswa.
“Kita sudah berkirim surat kepada DPR RI, terlebih kepada komisi B yang membidangi perdagangan,” tegas Umar kepada peserta aksi demo.
Dia juga mengajak kepada seluruh peserta aksi untuk bersama-sama mengawal aspirasi yang telah sampai kepada DPR RI. Umar, sapaan akrabnya, menegaskan bahwa dalam mengawal aspirasi itu tentu ada aturanya. Yang perlu di garis bawahi yaitu tidak ada peraturan daerah yang dapat menabrak peraturan pusat.
“Kita semua harus memahami itu, karena ini sifatnya nasional,” pungkas Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa.
Dalam aksi yang diikuti oleh ratusan kader PMII dan berlangsung damai tersebut, mereka ditemui langsung oleh Ketua DPRD Bojonegoro yang didampingi oleh Wakil Ketua I, Kapolres Bojonegoro, serta Komandan Kodim 0813 Bojonegoro. (Put/Red)
