Sebaran Covid Meningkat, Dishub Bojonegoro Himbau Agar Warga Tak Beraktivitas Pagi Di Alun – Alun

oleh -
oleh

Reporter : Sasmito Anggoro

SuaraBojonegoro.com – Banyaknya masyarakat yang melakukan kegiatan aktivitas pada hari Minggu pagi di seputaran Alun-Alun Kota Bojonegoro , Jawa Timur, dan mengingat dari data sebaran Covid di Bojonegoro mengalami peningkatan, Dinas Perhubungan Pemkab Bojonegoro melakukan himbauan agar masyarakat tidak melakukan kegiatan pagindan berkerumun di Alun Alun Bojonegoro.

Hal ini mengingat juga pada hari Minggu pagi banyaknya masyarakat Bojonegoro yang melakukan aktivitas olahraga, jalan jalan, maupun kegiatan lain pada Minggu pagi di Alun-Alun.

Andi Sudjarwo, Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Bojonegoro menyatakan bahwa karena masih banyaknya sebaran Covid di Bojonegoro sehingga dirinya mengeluarkan pengumuman laranagan untuk melakukan segala bentuk aktivitas pada hari Minggu pagi di Alun-Alun Bojonegoro.

“Karena peningkatan sebaran Covid 19 di Bojonegoro meningkat, sehingga kami menghimbau agar masyarakat tidak berkerumun dan melakukan kegiatan aktivitas Pagi di Alun-Alun” Ujar Andi Sudjarwo, Kamis (11/12/2020).

Andi Sudjarwo juga mengingatkan jangan sampai ada klaster baru yang bisa menimbulkan sebaran Covid mengalami peningkatan lagi, karena hingga saat ini masih terjadi suasana Pandemi Covid 19.

Kondisi sebaran Covid 19 ini menurut Kepala Dishub Bojonegoro sangat menghawatirkan, sehingga Acara Minggu pagi seperti Car Free Day masih belum ada hingga batas waktu yang belum di tentukan.

Berikut Update sebaran Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro Per-Tanggal 10 Desember 2020 Jam 18.00 WIB.
Untuk kasus konfirmasi positif hari ini dinyatakan sembuh 8 orang di Kecamatan Bojonegoro 2 orang, Kecamatan Kedungadem 2 orang, Kecamatan Balen 1 orang, Kecamatan Ngasem 1 orang, Kecamatan Sugihwaras 1 dan Kecamatan Dander 1. Penambahan baru 8 orang di Kecamatan Bojonegoro 4 orang, Kecamatan Kedungadem 2 orang dan Kecamatan Balen 2 orang. Sehingga kasus konfirmasi positif hari ini 64 orang.

Konfirmasi positif kumulatif sebanyak 766 orang, meliputi aktif (dirawat) 64 orang, sembuh 629 orang dan meninggal dunia 73 orang. Untuk kasus suspect sebanyak 241 orang. (SAS/Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.