Reporter : Arum Sekar
SuaraBojonegoro.com – Untuk tetap terlaksananya pendidikan di Universitas Bojonegoro (Unigoro) dengan baik dan juga agar mahasiswa tetap bisa beraktivitas dalam pendidikan di tingkatannya agar tidak tertinggal dalam materi pendidikan, pihak yayasan dan juga Universitas Bojonegoro menerapkan sistem belaja mengajar dengan sistem Luring (Luar Jaringan dan Daring (Dalam Jaring).
Disampaikan Rektor Unigoro Tri Astuti Handayani, saat ditemui oleh Awak Media di ruangannya bahwa sistem kuliah daring maupun Luring ini sengaja diterapkan untuk memenuhi kebutuhan para mahasiswa guna mendapatkan pendidikan seperti biasanya agar tidak tertinggal akan materi kuliah, karena selama ini pihak kampus menerapkan sistem kuliah online dimasa Pandemi Covid 19 dan hasilnya dirasakan tidak maksimal.
“Untuk sistem kuliah Luring maksimal 20 mahasiswa dengan kapasitas ruangan untuk 50 mahasiswa dan sisanya ikut kuliah dengan sistem daring dari rumah masing masing,” Terang Tri Astuti Handayani, Senin (21/9/2020).
Ditambahkan bahwa sistem kuliah daring dan Luring ini diselenggarakan secara bergantian dimana agar tidak terdapat pengumpulan masa yang bisa berdampak penyebaran Covid 19. Dan sistem kuliah ini tetap menggunakan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah di tengah Pandemi Covid 19 ini.
Dalam sistem kuliah daring menggunakan teknik aplikasi microsoft teams, zoom, dan cloud ex, agar bisa memudahkan para mahasiswa mengikuti perkuliahan daring, sehingga pihak kampus juga menyiapkan sarana yang berkualitas agar tidak mengalami gangguan atau trouble dalam pelaksanaan kuliah daring.
“Sistem ini sudah kami persiapkan sebelumnya dan juga sudah kami lakukan uji coba agar dalam pelaksanaan kuliah daring bisa berjalan maksimal dan lancar,” Tambah Perempuan yang juga berprofesi sebagai pengacara ini.
Sementara itu, Andri Rachmatullah, selaku teknisi IT Unigoro menjelaskan bahwa pihaknya juga mempersiapkan berbagai sarana perlengkapan untuk kuliah daring ini agar para mahasiswa bisa mengikuti kuliah daring dengan nyaman.
“Untuk mempermudah dan memperlancar kuliah daring agar tidak ada trouble, tim IT Unigoro akan terus dan selalu mengawal pada setiap fakultas, sehingga apa yang menjadi keluhan dari mahasiswa saat kuliah daring akan bisa teratasi,” Jelas Andri.
Selain itu persiapan terhadap dosen pengajar juga akan disiapkan, seperti kebutuhan untuk mengajar daring, dan pihak IT terus akan mendampingi dan mengawasi setiap sistem kuliah.
Dijelaskan juga bahwa pihak Unigoro untuk memberikan kuliah daring yang lancar dan sesuai harapan mahasiswa, Unigoro juga mempersiapkan sebanyak 10 akun Zoom, untuk dosen yang tidak mampu menggunakan Microsoft Team.
Sementara itu, Ketua Yayasan Suyitno, Arief Januwarsa menyampaikan bahwa kuliah sistem daring dan Luring ini adalah upaya bentuk memberikan Pendidikan bagi mahasiswa Unigoro agar tidak tertinggal materi kuliah di masa pandemi, sehingga ditengah Pandemi ini apapun upayanya akan dilakukan demi pendidikan di Bojonegoro.
“Meski ditengah Pandemi kita tidak boleh lengah dan tertinggal dalam pelaksanaan pendidikan, tentu tetap pada anjuran pemerintah melaksanakan protokol kesehatan,” Pungkas Arief Januwarsa. (Rum/SAS)
