Ini Yang Dilakukan Kapolres Bojonegoro Pada Nenek Tua Sebatang Kara Yang Rumahnya Roboh Ini

oleh -
oleh

SuaraBojonegoro.com – Tak Ambil langkah Panjang, setelah mendapatkan informasi dari masyarakat jika ada nenek tua yang hidup sebatang kara di Margomulyo, Kecamatan Balen, Bojonegoro, Kapolres Bojonegoro langsung mengajak Anggota mendatangi si nenek tua tersebut.

Dengan filosofi yang dikuat dipegang Kapolres Bojonegoro, Bila tangan tertusuk duri, maka mata akan meneteskan air mata, pagi tadi Rabu (18/09/2019) jam 10.00 Wib, Kapolres Bojonegoro beserta Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS. Bhayangkara Wahyu Tetuko Bojonegoro Kompol dr. Rommy Sebatian, M.Kes dan rombongan tiba di Dusun Medayun RT. 03  RW. 01, Desa Margomulyo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro. Dalam kunjungan ini, Kapolres Bojonegoro memberikan santunan kepada korban yang rumahnya roboh yakni mbah Nyaminah.

Bersama Kapolsek Balen, Bhabinkamtibmas desa setempat, Urusan Kesehatan (Urkes) Polres Bojonegoro dan staf Sat Binmas. Kunjungan Kapolres Bojonegoro bersama rombongan dalam rangka “Polisi Dulure Dewe”  merupakan program Kapolres Bojonegoro yang selalu digelorakan dari tingkat Polres hingga Polsek.

Kapolres Bojonegoro bersama rombongan bersilaturahmi sekaligus memberikan bantuan kepada mbah Nyaminah  yang sempat tertimpa reruntuhan saat rumahnya roboh. Kapolres Bojonegoro melihat langsung dimana rumah mbah Nyaminah roboh dan juga akan memperbaiki rumah tersebut, selanjutnya mbah Nyaminah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan pengobatan akibat tertimpa reruntuhan rumah saat roboh.

“Sabar ya mbah, semoga berkat kesabaran diganti yang lebih baik sama Allah,” ucap Kapolres.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, musibah rumah roboh bermula pada hari Selasa (17/09/2019) sekira pukul 09.00 WIB, mbah Nyaminah yang berumur 83 tahun,  yang sebelumnya diketahui tinggal sendiri di rumah tersebut karena tidak punya anak dan sudah ditinggal suaminya (meninggal). Untuk makan sehari-hari biasanya kerabatnya yang memberikan, namun tetap tinggal sendirian di rumah yang terbuat dari bambu dengan ukuran 3×3 meter berlantaikan tanah. Karena bangunan rumah yang sudah lapuk, pada saat terkena angin kencang akhirnya roboh, pada saat roboh mbah Nyaminah sempat tertimpa reruntuhan rumah. Saat ini mbah Nyaminah sementara tinggal bersama kerabatnya namun segera ditolong oleh saksi. Selanjutnya untuk sementara korban tinggal di rumah kerabatnya.

Mengetahui adanya kejadian itu, Kapolres Bojonegoro berinisiatif untuk membantu meringankan beban yang dialami mbah Nyaminah dengan berkunjung langsung dan memberikan bantuan dan perbaikikan rumah.

“Alhamdulillah, saya kaget dan juga bahagia karena pak Kapolres bersedia meluangkan waktu untuk datang dan melihat langsung. Saya mengucap terima kasih kepada pak Kapolres yang telah memberikan bantuan dan perbaikan rumah milik mbah Nyaminah, terima kasih pak Kapolres,” ucap Sumiati kerabat mbah Nyaminah kepada awak media.

Bahkan ia sempat terharu dan menangis sesenggukan saat mbah Nyaminah akan di bawa ke RS. Bhayangkara Wahyu Tetuko Bojonegoro untuk mendapatkan bantuan pengobatan.

“semoga apa yang kita lakukan bermanfaat, sedangkan untuk rumah mbah Nyaminah yang roboh mari kita bangun bersama-sama dan kita tunjukkan bahwa hidup ini akan lebih indah melalui kebersamaan,” pungkas Ary Fadli.

Selanjutnya, Kapolres Bojonegoro menyerahkan bantuan kepada mbah Nyaminah yang didampingi oleh keluarga dan Kepala Desa serta Bhabinkamtibmas dan Babinsa, sehingga nantinya rumah mbah Nyaminah bisa segera dibangun dan bisa ditempati kembali.

Selain itu, Polres Bojonegoro dengan RS. Bhayangkara Wahyu Tetuko Bojonegoro mengadakan pengobatan gratis bagi warga sekitar. Tampak warga sangat antusias dengan adanya pengobatan gratis. (Lis/Sas)

No More Posts Available.

No more pages to load.