Perbaiki Boster TV, Seorang Sekdes Tersengat Listrik Hingga Meninggal

oleh -
oleh

SuaraBojonegoro.com – Akibat Tersengat aliran arus listrik saat memperbaiki boster Televisi, seorang sekretaris Desa, bernama Enggal Syamsudin (25) warga Dusun Balong, Desa Sambongrejo, Kecamatan Sumberrejo, Bojonegoro, Harus meninggal dunia sekitar pukul 17.00 WIB ,Senin (31/12/18).

“Korban meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. Saat itu, korban sedang memberbaiki boster televisi menggunakan solder listrik, Diduga korban tersengat listrik dari solder tersebut,” Terang Kapolsek Sumberrejo AKP Imam Khanafi.

kapolsek menjelaskan bahwa dari hasil keterangan saksi Dwi Fana Mahendra (15), adik kandung korban, kronologi peristiwa tersebut bermula, setelah korban pulang dari Kantor Desa Sambongrejo dan setibanya di rumah, korban berganti pakaian, yang kemudian korban hendak memperbaiki boster televisi di rumahhnya yang rusak.

Pada korban memperbaiki boster yang rusak tersebut dan tak lama berselang, Dwi Fana Mahendra, mendengar korban berteriak, diduga karena tersengat listrik, dan Ketika dihampiri oleh adiknya, korban saat itu tidak apa-apa dan masih melanjutkan memperbaiki boster.

“Akan tetapi Selang beberapa saat kemudian, korban kembali berteriak dan adiknya kembali menghampiri korban. Saat itu korban diketahui dalam posisi telentang di lantai, dengan memegang solder di tangannya, dengan kondisi nafas yang cepat atau tersengal-sengal,” terang Kapolsek Sumberrejo.

Adik korban langsung mencabut kabel rol dari stop kontak listrik, sambil berteriak meminta tolong pada tetangga sekitar, dan Diduga saat itu korban telah meningal dunia, namun oleh keluarganya, korban tetap dibawa ke RSI Muhammadiyah Sumberrejo.

“Korban dinyatakan telah meninggal dunia saat di Rumah Sakit,kemudian kami mendapatkan laporan tersebut kami mendatangi rumah korban untuk melakukan identifikasi atas kematian korban,” kata Mantan Kapolsek Kanor ini.

Dari hasil pemeriksaan medis, pada jari tengah, jari manis dan jari kelingking tangan sebelah kiri dan pada telapak tangan kanan, terdapat luka lebam, diduga akibat tersengat listrik.

“Tidak diketemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau bekas penganiayaan pada tubuh korban. Diduga korban meninggal karena tersengat aliran listrik.” kata Kapolsek.

Setelah pihak keluarga korban tidak mau jenasah korban diautopsi dan menerima kejadian tersebut adalah musibah, kemudian jenazah diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan. (SB/Lis)

No More Posts Available.

No more pages to load.