Naskah Soal Ujian Perangkat Desa Belum Dibuat

oleh -
oleh
Reporter: Iwan Zuhdi

suarabojonegoro.com – Pelaksanaan pengisian perangkat desa diketahui kurang satu bulan lagi. Namun, Pemkab Bojonegoro hingga saat ini belum menerima laporan terkait progres pembuatan naskah soal ujian pengisian perangkat desa yang akan digelar serentak pada tanggal 26 Oktober 2017 mendatang.

Djoko Lukito, Asisten 1 Bagian Pemerintahan Pemkab Bojonegoro mengatakan, pelaksanaan pengisian perangkat desa masih satu bulan lagi, meski tidak ada kendala, Pemkab belum menerima laporan dari pihak ketiga terkait progres pembuatan soal ujian.

“Sementara tidak ada kendala. Naskah belum dibuat, kalau sudah waktunya akan saya umumkan,” kata Djoko kepada suarabojonegoro.com. (24/9).

Bahkan Pemkab tidak memberi target waktu kepada pihak ketiga alias Universitas Negeri Semarang (UNNES) untuk menyelesaikan pembuatan soal tersebut. “Belum dibuat,” singkatnya.

Kemudian, untuk meminimalisir adanya celah berbuat curang, selama ini Pemkab Bojonegoro telah melakukan pembinaan-pembinaan kepada semua pihak yang terkait. Agar pelaksanaan pengisian ribuan perangakat desa bisa berjalan dengan lancar.

Saat disinggung mengenai dugaan adanya isu praktek suap yang semakin hari semakin berkembang, Asisten 1 menyarankan ketika memiliki data, barang bukti agar langsung melapor kepada pihak yang berwajib.

“Kalau ada bukti silahkan laporkan pada Polisi, agar tidak menjadi fitnah,” saran pria yang berkacamata ini.

Hingga berita ini ditayangkan, suarabojonegoro.com masih mencoba mengkonfirmasi pihak Universitas Negeri Semarang. Sebab pelaksanaan pengisian perangkat desa ini bisa dikatakan merupakan hajat besar warga Bojonegoro. Masyarakat wajib tahu semua tahapan pelaksanaanya. (wan/red).

No More Posts Available.

No more pages to load.