suarabojonegoro.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro terus berupaya penuh dalam rangka mensukseskan pelaksanaan pengisian ribuan perangkat desa. Terutama upaya dalam memfasilitasi pemilihan pihak ketiga, calon pembuat soal tes tulis pengisian perangkat desa, yang telah diusulkan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) beberapa waktu kemarin.
Enam perguruan tinggi (PT) yang diajukan oleh Pemdes melalui perwakilanya telah siap mempresentasikan tahapan, model, dan pengalaman dalam pelaksanaan ujian tes tulis pengisian perangkat desa. Hal itu setelah enam perguruan tinggi tersebut didatangi oleh tim gabungan dari Kabupaten Bojonegoro.
Diketahui bersama, Pemkab Bojonegoro beberapa waktu lalu telah melakukan koordinasi dengan enam PT yang disepakati. Ada beberapa unsur yang ikut dalam koordinasi tersebut. Lalu, tim gabungan tersebut dibagi menjadi dua. Ada yang ke wilayah Barat dan Timur.
“Pada prinsipnya PT yang kita hubungi kemarin siap dan sekarang saya tindaklanjuti dengan surat undangan ke PT untuk menyampaikan paparan besok hari Kamis (31/8/2017) di Pemkab,” kata, Sugeng Firmanto, Kabid Pemerintah Desa dan Kelurahan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bojonegoro.
Enam perguruan tinggi yang berada di wilayah Timur tersebut adalah, Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Surabaya. Dan perguruan tinggi yang berada di wilayah Barat adalah Universitas Diponegoro, Universitas Gajah Mada, Universitas Negeri Semarang.
Rencana pelaksanaan presentasi dari enam perguruan tinggi tersebut dibenarkan juga oleh Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Bojonegoro, M Khoiri. Kepala Desa Plesungan Kecamatan Kapas itu juga menjadi audien saat pelaksanaan presentasi nanti. (wan/red).
Foto: Ilustrasi
