EMCL-Kampus Ungu Gelar Pengobatan Gratis

Reporter: Arum Sekar

suarabojonegoro.com–  Sekitar 150 warga Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, berduyun-duyun menuju ke balai desa setempat, Selasa (13/6/2017). Mereka mengikuti pemeriksaan dan pengobatan gratis yang digelar ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bersama mitra, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Husada (STIKes ICsada) Bojonegoro dan telah didukung SKK Migas Perwakilan Jabanusa.

Tampak pula hadir perwakilan EMCL, Pemdes Mojodelik dan undangan lain. Acara dengan tema “Ramadan Sehat Bersama Tim Aku Sehat” itu juga melibatkan berbagai pihak, termasuk kader kesehatan tingkat desa, Tim Program Aku Sehat dan mahasiswa Kampus Ungu, sebutan lain STIKes ICsada Bojonegoro.

“Untuk pemeriksaan meliputi GDA, kolesterol, asam urat dan umum atau kuratif dasar lainnya,” kata Tenaga Ahli Program Aku SeHat, Nurul Jariyatin.

Bu NJ, sapaan karibnya menjelaskan, jika pemeriksaan gratis akan dilakukan berurutan dari Desa Mojodelik, Bonorejo, Brabowan dan terakhir di Desa Gayam. “Program Aku Sehat kembali melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi kesehatan warga Gayam, khususnya di empat desa sasaran program Aku Sehat,” jelasnya.

Dijelaskan, acara kali ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat saat menjalani ibadah puasa tanpa terkendala sakit yang diderita. Kegiatan ini juga melibatkan panitia lokal dari unsur kader dan unsur lainnya. Warga tampak antusias mengikuti kegiatan, meski datang tidak bersamaan tapi saat berlangsung acara, Balai Desa Mojodelik penuh dengan warga yang membutuhkan pengobatan.

“Acara makin meriah saat Tim Aku sehat bagi-bagi Doorprize yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari,” tambahnya.

Pada saat kegiatan juga dilakukan sosialisasi sekilas tentang SOP pelayanan terkait situasi tidak normal di sekitar Lapangan Banyuurip, Blok Cepu. Terutama menyampaikan nomor call center Tim Aku Sehat. Kurang lebih 150 Warga yang hadir terlihat gembira dengan adanya pemeriksaan dan pengobatan gratis. Kepala Desa Mojodelik Yuntik Rahayu juga sangat senang karena warga bisa mendapatkan layanan pemeriksaan dan pengobatan gratis. (Rum/Lis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *